PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) masyarakat yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Makassar yang dimulai sejak September 2022 lalu dan akan berakhir 14 November 2022 mendatang, ternyata baru terealisasi sebesar 83,77 persen atau sudah terdata sebanyak 4.251 Satuan Lingkungan Setempat (SLS).
Demikian diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Makassar, Syahrir Wahab saat berkunjung ke Kantor Sekretariat PWI Provinsi Sulsel, Selasa, 8 November 2022. Kunjungan silaturrahmi jajaran BPS Kota Makassar bertujuan untuk penyebarluasan informasi terkait dengan Regsosek 2022, di jajaran wartawan khususnya media cetak dan online.
Dijelaskan, realisasi pendataan penduduk dihitung berdasarkan Satuan Lingkungan Setempat sesuai dengan RT/RW masing-masing.
Untuk Kota Makassar, target pendataan sebanyak 5.076 SLS atau RT/RW dan realisasi pendataan regsosek yang sudah dilaksanakan per 7 November 2022 sudah mencapai 4.251 SLS atau RT/RW, yang diharapkan bisa rampung 100 persen hingga 14 November 2022 mendatang.
Syahrir menjelaskan, tujuan pendataan Regsosek 2022 adalah menyempurnakan data kondisi sosial ekonomi masyarakat yang diharapkan bisa menjadi sumber informasi penyiapan satu data perlindungan sosial dan juga pemberdayaan masyarakat dimasa datang.
Untuk itu, masyarakat diimbau untuk memberikan data yang benar terkait dengan usaha yang digeluti, pendapatan keluarga maupun aset yang dimiliki rumahtangga yang tujuannya juga untuk mengetahui tingkat kesejahteraan masyarakat.