Fatmawati Rusdi Buka Lomba Asmaul Husna Tingkat Kecamatan se-Kota Makassar

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menggelar Lomba Asmaul Husna tingkat kecamatan.

Lomba ini digelar selama tiga hari ke depan tanggal 17-19 Desember yang diikuti oleh 15 kecamatan se-Kota Makassar.

Untuk hari pertama ada 5 kecamatan yang mengikuti lomba yakni Kecamatan Rappocini, Kecamatan Makassar, Kecamatan Wajo, Kecamatan Ujung Pandang dan Kecamatan Mamajang.

Kegiatan ini digelar dalam rangka menyambut peringatan Gebyar Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember mendatang.

Dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengatakan, era digitalisasi sekarang kadang membuat lupa tentang tujuan hidup di dunia.

Apalagi seorang ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Olehnya itu, lomba Asmaul Husna ini sebagai salah satu cara agar para ibu mengerti dan tahu tentang 99 nama baik Allah SWT.

“Berbakti kepada ibu itu tiap hari. Ibu menjadi madrasah pertama bagi anak. Jadi ibu dulu yang harus paham dan mengerti tentang agama. Karena agama benteng kita dari keburukan,” ucap Fatma, saat membuka lomba Asmaul Husna di Masjid Ali Imran, Kecamatan Rappocini, Sabtu (17/12/2022).

Pada kesempatan yang sama pula, Fatmawati mengimbau kepada para ibu-ibu agar mengikuti program Pemerintah Kota Makassar yakni Jagai Anakta.

Hal itu dikarenakan banyaknya kekerasan yang menimpa anak dan perempuan. Baik kekerasan secara fisik maupun non fisik.

“Jadi ibu-ibu membentengi diri dengan ilmu agama Insya Allah sejalan dengan program pemerintah kita Jagai Anakta. Anak-anak kita terjaga, maka masa depan bangsa juga akan lebih baik,” tuturnya.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Achi Soleman yang ikut hadir menambahkan, lomba menuju Gebyar Hari Ibu ini menjadi sarana buat para ibu untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah, persatuan dan kesatuan diantara sesama.

Baca juga :  Peneliti Dunia, Prof. Hefner : Muhammadiyah Tak Tertandingi

“Jadi ini kita lombakan di tingkat kecamatan dulu diikuti oleh semua kelurahan dan pemenang di setiap kecamatan akan berlomba di tingkat Kota nantinya,” pungkasnya.

Rangkaian acara diakhiri dengan Fatmawati Rusdi berfoto bersama peserta dan dilanjutkan membuka acara serupa di Masjid Miftahul Khayr, Kecamatan Makassar dan di Masjid Mubarak, Jalan Sabutung Kecamatan Wajo. (*ucu)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Andi Gunawan Bantah Isu Ingin Jadi Ketua Harian Taekwondo Sulsel

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Anggota Bidang Organisasi Taekwondo Indonesia (TI) Pengurus Provinsi Sulawesi Selatan, sekaligus selaku Ketua Tim Penyaringan...

Musprov Taekwondo Sulsel 2025 Digelar September Di Makassar, Penentuan Kepemimpinan Baru

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Taekwondo Indonesia (TI) Sulawesi Selatan akan menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) pada 13–14 September 2025 di...

TALKs 2025: SaESA Membuka Jalan Kesadaran Pendidikan di Bulukumba

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA – Di sebuah desa di Bulukumba: Bontonyeleng. Suara bambu yang bergemerisik menjadi saksi lahirnya sebuah gerakan...

Nepotisme Kental di Dinas PU Makassar, Kadis Mengaku Lebih Tahu Secara Internal

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Nepotisme sangat kental berhembus keluar dari gedung Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar. Rahmi Indri Syam, belum...