“Oleh karena itu, kami juga tetap konsolidasi dengan Pengurus Pusat (PP) Pelti terkait dengan perihal pengunduran pak H.M. Amin Syam sebagai ketua umum, termasuk kita akan komunikasikan bahwa kegiatan Musprov juga tertunda dan bisa saja sekitar 1 bulan ke depan, apalagi kita juga tentu patut memperhatikan AD/ART Pelti,”ungkapnya.
“Saya kira proses pengunduran beliau penuh dengan pertimbangan yang matang, sehingga karena kesehatan yang terganggu maka mulai hari Selasa tanggal 27 Desember 2022 ini beliau secara resmi mengundurkan diri dan saya kira proses dan langkah-langkah yang dilakukan tersebut sudah sesuai dengan Anggaran Dasar Pelti pasal 11 ayat 1 serta di Anggaran Rumah Tangga Pelti pasal 11 ayat 1,”tambahnya.
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Musyawarah Provinsi (Musprov) Pelti Sulsel, Dr. Yusnadi, S.Pd, M.Pd memastikan bahwa Musprov yang rencananya akan digelar Kamis-Jumat, 29-30 Desember mendatang, akhirnya harus tertunda setelah Ketua umum Pelti Sulsel, H.M. Amin syam resmi mengundurkan diri, dan tentu saja hal ini berefek kepada proses pelaksanaan Musprov yang harus mengalami pengunduran hingga jangka waktu yang akan ditentukan kemudian.
“Jadi mohon maaf sebelumnya, kami harus sampaikan bahwa dasar pengunduran Musprov ini tentu saja pertama adalah adanya surat pengunduran diri pak Ketua Umum Pelti Sulsel dengan alasan faktor kesehatan, yang kedua tentu berdasarkan Anggaran Dasar Pelti pasal 11 ayat 1 point b dan Anggaran Rumah Tangga pasal 11 ayat 1 point b, dan ketiga berdasarkan Anggaran Rumah Tangga Pelti pasal 38 ayat 2. Selanjutnya surat pernyataan pak Amin Syam dikirim ke pusat dan nanti kita tunggu dari PP siapa yang ditunjuk sebagai caretaker untuk kemudian menindaklanjuti kembali Musprov, jadi tetap kita akan laksanakan Musprov tetapi waktunya yang ditunda,”tegas Yusnadi.
Sebagai catatan bahwa H.M. Amin Syam terpilih sebagai Ketua Pelti Sulawesi Selatan untuk periode 2017 hingga 2022 secara aklamasi pada Musyawarah Provinsi (Musprov) Pelti Sulsel di Hotel Grand Asia, Sabtu (5/8/2017) yang lalu. Pada Musprov tersebut sebanyak 15 Pengurus Cabang (Pengcab) Pelti Sulsel se- Sulawesi Selatan sepakat memilih mantan Gubernur Sulsel itu untuk menahkodai Pelti Sulsel. (Wahyudin)