Konon kabarnya penemu tendangan pisang adalah Manuel Fransisco Dos Santos yang kemudian lebih dikenal dengan nama Garrincha. Tetapi banyak nama yang disebut berjasa dalam tendangan ini, ada Eusabio, Pele, Roberto Carlos, Cristiano Ronaldo dan Alberto Evani (Lihat : Ramang Macan Bola. Hlm 56).
David Beckam sendiri ketika memperkuat Manchester United melepaskan tendangan pisang yang berbuah gol pada tanggal 22 Februari 1997 dengan kecepatan tendangannya mencapai 157,619 km per jam. Tendangan Beckam ini sebenarnya dikalahkan oleh tendangan David Hirst yang mencapai 183, 54 km. Tetapi tendangan Hirst tidak menghasilkan gol.
Garrincha pertama kali ikut Piala Dunia 1958 di Swedia, saat Indonesia gagal karena kandas di babak zona Asia. Garrinca satu tim dengan Pele di timnas, Brasil yang tampil sebagai juara setelah mengalahkan tuan rumah 5-2,
Tendangan pisang Garrincha sebenarnya tercipta pada tahun 1962 ketika Piala Dunia di Chili, saat Brasil mengalahkan Chekoclowakia 3-1. Di perempat final, Brasil berhadapan dengan Inggris, saat Garrincha memamerkan kepiawaiannya melepaskan tendangan pisang itu, Dia menerima satu umpan bola di luar kota penalti dan melepaskan tendangan melengkung yang melahirkan “banana kick” pertama yang dipertontonkan pemain Brasil.
Salem
Salem Muhamed Al-Dawsari lahir 19 Agustus 1991. Dia bermain untuk Al-Hilal FC sebagai pemain sayap. Ia dipanggil untuk skuat Tim Nasional Arab Saudi pada kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014 dan mencetak satu gol di kompetisi tersebut. Ia menjadi pemain utama di Al-Hilal sejak empat musim,
Salem diakui dengan kemampuannya yang unggul dalam dribbling, passing dan kontrol bola. Dia telah banyak membantu striker dengan operannya sehingga ia dipanggil bergabung dengan tim nasional sepak bola Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 dan 2022.
Karier Internasional Salem, Mei 2018, namanya tercantum dalam skuat Arab Saudi untuk Piala Dunia 2018 di Rusia. Gol Internasional per 15 Mei 2018, antara lain 29 Februari 2012 di Stadion Melbourne Rectangular, Melbourne, Australia menang 1–0 dan 2–4 pada 2014 FIFA World Cup qualification. Pada 23 November 2014 di Stadion King Fahd, Riyadh, Saudi Arabia melawan Uni Emirat Arab menganar unggul 3–2 dan 3–2 pada Arabian Gulf Cup XXII.
Pada 8 Juni 2017 Adelaide Oval, Adelaide, Australia, bermain imbang dengan tim tamu 1–1 dan kalah 2–3 2018 FIFA World Cup qualification. Sementara pada 15 Mei 2018 di Estadio de La Cartuja, Sevilla, Spanyol, berhadapan dengan tim Yunani dengan skor 1–0 dan 2–0 dalam pertandingan persahabatan.
Bersama Klub Al Hilal, dia berhasil membawa klubnya sebagai juara Liga profesional Arab Saudi 2016-2017, Juara I Kings Cup 2015-2017, Crown Prince Cup (3) : 2012, 2013, 2016, Super Cup (1) : 2015, dan
Liga Champions AFC Runner up 2014 dan 2017. (Bersambung)