Agus K Saputra, Bersilaturahmi Lewat Buku

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Buku itu bisa jadi medium untuk promosi, diplomasi, sekaligus sarana untuk bersilaturahmi. Paling tidak, itu yang dilakukan Agus K Saputra, anggota Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA Sulawesi Selatan, saat menemui Prof. Sukardi Weda, Selasa, (03/01/2023).

Bahkan hujan tak menyurutkan niatnya, untuk menyambangi Guru Besar Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) di kediamanya di kawasan Sudiang, Makassar. Lelaki kelahiran 14 Agustus 1968 itu memang berniat memberikan buku kumpulan puisinya kepada sang Profesor, yang belakangan sangat produktif menulis, setelah tak lagi menjabat sebagai Wakil Rektor III UNM.

Niat itu disampaikan Agus K Saputra kepada sahabatnya, Rusdin Tompo, Koordinator SATUPENA Provinsi Sulawesi Selatan. Rencana untuk menyerahkan buku Kumpulan Puisi dan Musikalisasi “Mencari Rumah Sembunyi” sempat tertunda. Padahal, keduanya sudah berada di forum yang sama, saat peluncuran dan diskusi buku “Narasi Sederhana Seorang Pembelajar”, karya Mohammad Muttaqin Azikin, pada 31 Desember 2022.

Kesempatan bertemu tak terwujud lantaran Agus K Saputra harus lebih dahulu meninggalkan ruangan untuk berekreasi ke Takalar. Sebagai Deputi Bisnis PT Pegadaian (Persero) Area Makassar 1, kantornya itu punya hajatan malam tahun baru di sana.

Kesempatan mengantar sendiri buku kumpulan puisi kelimanya itu, baru kesampaian di Selasa siang. Sukardi Weda menyambut kedua tamunya, Agus K Saputra dan Rusdin Tompo, dengan hangat. Kopi susu dan camilan roti berre (roti beras) serta kacang bawang menemani obrolan seputar buku di ruang tamu hari itu. Istri Sukardi Weda, Andi Rusbanna Amir, menyuguhkan rambutan segar yang dipetik dari halaman rumah mereka.

Prosesi penyerahan buku kumpulan puisi dari Agus K Saputra kepada Sukardi Weda diabadikan melalui jepretan foto oleh Rusdin Tompo. Sukardi Weda juga menyerahkan buku bunga rampai tulisannya berjudul “Politik dan Rekayasa Bahasa”. Buku yang disunting oleh Rusdin Tompo ini diterbitkan tahun 2015. Sukardi Weda kini berniat kembali mendokumentasikan kumpulan tulisannya menjadi satu buku.

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Wujudkan SDM Unggul Kepada Personel, Polres Toraja Utara Gelar UKJ

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Identitas” Unhas Kembali Gelar Dikdas

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Penerbitan Kampus ‘identitas’ Universitas Hasanuddin, Sabtu (11/10/2025) menggelar pendidikan dasar (dikdas) bagi para reporter dan...

Nyalakan Kembali Nama Mayor Thoeng di Hati Makassar

Oleh Arjuna Asnan Amin Alumni Departemen Sejarah FIB Unhas Nama Mayor Thoeng Liong Hoei mungkin belum banyak dikenal oleh...

Akar Rumput Rayakan Kebersamaan Lewat Milad Beruntun Akhir Pekan Ini

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Komunitas Akar Rumput kembali menunjukkan kehangatan dan kekompakannya. Akhir pekan ini, kelompok yang dikenal akrab dan...

PUKAT Sulsel Desak Penegakan UU Minerba, Tambang Ilegal di Maros Ancam Warga dan Lingkungan

PEDOMANRAKYAT, MAROS – Debu merah berterbangan di sepanjang poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Truk-truk bertonase besar hilir...