PEDOMANRAKYAT, SINJAI - Badan Pusat Statistik (BPS) kembali akan menggelar Sensus Pertanian pada tahun ini sebagai Sensus Pertanian yang ke tujuh kalinya.
Kepala BPS Sinjai Arif Miftahuddin saat ditemui, Jumat (13/01/2023) mengatakan, Sensus Pertanian ini secara rutin dilakukan setiap sepuluh tahun sekali dan dilakukan pada tahun dengan akhiran 3.
Sensus ini bertujuan untuk memotret perubahan struktur pertanian Indonesia dalam 10 tahun terakhir. Di samping itu, menyediakan data yang dapat menjadi tolak ukur statistik pertanian saat ini serta menyediakan kerangka sampel survei pertanian lanjutan.
Saat ini pihaknya telah melakukan berbagai persiapan seperti penyediaan sarana dan prasarana sampai penyebarluasan informasi melalui media sosial.
Lebih lanjut dikatakan Arif, sensus pertanian 2023 mencakup seluruh usaha pertanian dengan tujuh sub sektor yang akan dicatat seperti, pertanian tanaman pangan (padi, jagung, palawija, dll), kemudian holtikultura, peternakan, perikanan, kehutanan, termasuk juga jasa-jasa pertanian.
"Sensus ini akan dilaksanakan selama sebulan mulai tanggal 1 hingga 30 Mei 2023. Kita akan menerjunkan petugas lapangan sekitar 400 orang. Mudah-mudahan masyarakat kita bisa menerima petugas kami dan memberikan data yang sesuai fakta," harapnya.
Untuk memperoleh data yang akurat terkait masyarakat yang bergerak di bidang pertanian, pihaknya telah berkolaborasi dengan Pemkab Sinjai melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan. (AaN)
Assalamualaikum, izin bertanya kapan pembukaan pendaftaran untuk sensus pertanian di kabupaten Sinjai dan bagaiman cara pendaftarannya. Terima kasih