PEDOMANRAKYAT, KEPULAUAN SELAYAR – Mengobati ‘luka’ dan dampak kerugian yang dirasakan warga nelayan pasca femomena perubahan warna serta aroma air laut di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulsel, Wabup Selayar, H. Saiful Arif, SH memutuskan dalam Rapat Koordinasi Terbatas, Jum’at pagi pekan lalu di Ruang Kerja Asisten Ekonomi dan Pembangunan untuk mendorong para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan ASN pada umumnya beserta keluarga untuk berbelanja dan membeli ikan ke pasar.
Namun, keputusan ini tidak jadi ditindaklanjuti karena Kadis Perikanan Ir. Makkawaru menginfokan, besok (Sabtu, red) para nelayan dan pedagang ikan tidak akan berjualan. Hasil tangkapan mereka memang bukan untuk dijual, melainkan untuk dibakar dan dimakan bersama.