Dukung Percepatan Penurunan Stunting, Kapolsek Sa’dan Balusu Hadiri Lokakarya Mini Tingkat Kecamatan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA - Dalam upaya penanggulangan Penurunan Stunting pada tingkat Kecamatan, Kapolsek Sa’dan Balusu Polres Toraja Utara Iptu Mathius Pabane bersama Bhabinkamtibmas menghadiri Lokakarya Mini dan Rembuk Stunting Tingkat Kecamatan Balusu di Aula Kantor Kecamatan Balusu, Kabupaten Toraja Utara, Senin (27/03/2023).

Kegiatan Lokakarya Mini dan Rembuk Stunting yang digelar bertajuk "Kecamatan Layak Anak (Kelana)" tersebut, dihadiri oleh Camat Balusu A. L. Pasenggong, S.Kom, M.Si, Sekretaris Camat, Kepala Puskesmas Balusu dan Bhabinkamtibmas Polsek Sa’dan Balusu Bripka Jumedi.

Selain itu, hadir pula Pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Toraja Utara Dr Lina Rombe, Petugas Gizi Puskesmas, para Lurah/Kepala Lembang se-Kecamatan Balusu, para Penyuluh KB, Penggerak PKK Balusu, Tim Pendamping Keluarga, serta para Bidan Desa se-Kecamatan Balusu.

Tujuan dari kegiatan Lokakarya Mini dan Rembuk Stunting adalah untuk membahas tentang target dan capaian percepatan penurunan stunting di wilayah Kabupaten Toraja Utara terkhusus di wilayah Kecamatan Balusu.

Usai pelaksanaan kegiatan, Kapolsek Sa’dan Balusu Iptu Mathius Pabane mengungkapkan, diadakannya kegiatan lokakarya mini dan rembuk stunting tingkat Kecamatan Balusu yang dihadiri oleh berbagai pihak guna membahas target dan capaian percepatan penurunan stunting pada Kecamatan dan pada umumnya tingkat Kabupaten.

"Hasil dari digelarnya kegiatan tersebut salah satunya yaitu semakin solidnya kerjasama dan kolaborasi dari seluruh stakeholder dalam memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat guna menekan serta menurunkan angka penderita stunting (balita) di wilayah Kecamatan Balusu untuk wujudkan keluarga berkualitas," ucap Kapolsek.

Kapolsek mengatakan, dari hasil data sementara pada bulan Maret 2023 terkhusus di wilayah Kecamatan Sa’dan Balusu, terdapat sebanyak 114 balita yang beresiko menderita stunting.

Baca juga :  Brimob Bone Kerja Bakti Di Sungai Branjangan

“Dengan digelarnya kegiatan ini, semoga jumlah balita yang menderita stunting kedepannya dapat semakin menurun bahkan tidak ada lagi di wilayah Kecamatan Balusu atau Toraja Utara dari kerjasama dan kolaborasi seluruh stakeholder terkait,” tutupnya. (edy/man)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Resmi Dicabut: Nuryadin Tak Lagi Mewakili PEDOMANRAKYAT.co.id dalam Aktivitas Peliputan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Redaksi PEDOMANRAKYAT.co.id dengan ini memberitahukan bahwa ID Card media atas nama Nuryadin telah dicabut dan...

Di Balik Lembar Jawaban, Ribuan Mimpi Calon Advokat Diuji di UPA 2025

PEDOMANRAKYAT, YOGYAKARTA - Pagi belum sepenuhnya hangat ketika satu per satu peserta melangkah masuk ke halaman Fakultas Hukum...

Zakat: Dari Konsumtif ke Produktif, Menuju Mustahik yang Mandiri

Oleh: Neny Vinawaty Mahasiswa Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Potensi zakat nasional Indonesia sangat...

HUT Ke 78, Sat Reskrim Polres Soppeng Menggelar Baksos SIDIK Di Pontren Darunnaim 

PEDOMANRAKYAT ,SOPPENG – Dalam rangka memperingati hari jadi ke 78 fungsi Reserse, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres...