PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Program pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sinjai di Kecamatan Sinjai Selatan sejak tahun 2019 -2022 kini dinikmati oleh masyarakat.
Selama kurun waktu empat tahun, Pemkab Sinjai telah mengalokasikan anggaran yang cukup besar. Totalnya mencapai Rp98,4 miliar lebih.
Hal itu diungkapkan Bupati ASA dalam pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka pembahasan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2024 tingkat Kecamatan Sinjai Barat di aula kantor Kecamatan, Selasa (28/03/2023)
Alumni Monash University, Australia ini merinci program pembangunan yang telah dilaksanakan selama empat tahun seperti bidang pendidikan Rp11,36 miliar untuk pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas pada PAUD, SD dan SMP, ruang guru, laboratorium komputer, dan pengadaan meubeler pembangunan ruang perpustakaan dan lainnya.
Di Bidang kesehatan telah dilaksanakan berbagai program dengan anggaran sebesar Rp. 8,49 Miliar lebih untuk pembangunan Rumah Medis Puskesmas Manipi, Pembangunan Gedung Puskesmas Manipi, dan Pengadaan Kendaraan Roda Dua Trail untuk Puskesmas Keliling.
Bidang Pekerjaan Umum telah dianggarkan sebesar sebesar Rp70,9 Miliar lebih untuk Peningkatan jalan (Aspal Hotmix) sepanjang 27,27 KM, pada 15 ruas jalan, pembangunan jembatan sepanjang ruas batuleppa sepanjang 40 m, pembangunan jaringan perpipaan 269 SR, pembangunan Pamsimas, Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah dan pembangunan/rehabilitasi jaringan Irigasi.
"Untuk jembatan dan infrastruktur jalan terus kita genjot agar dapat membuka akses hingga pelosok. Alhamdulillah sudah berdiri dan sudah dinikmati oleh masyarakat khususnya di kecamatan Sinjai Barat sebagai jalan alternatif menuju Kabupaten Gowa," pungkasnya.
Bidang Perumahan dan Pemukiman, kata dia telah dianggarkan sebesar Rp. 3 Miliar bantuan rumah swadaya sebanyak 172 unit, serta bidang pertanian dianggarkan Rp 3,9 Miliar untuk pembangunan jalan usaha tani, pembangunan embung, pengadaan bibit kopi, pengadaan alsintan, pengadaan perajang tembakau, rehabilitasi irigasi tersier, dan pembangunan irigasi air tanah dangkal.
Bidang Peternakan dianggarkan sebesar Rp1,6 Miliar lebih, Perikanan dianggarkan Rp776,5 juta sarana budidaya ikan air tawar. Pembangunan pasar Arango Rp1,51 Miliar lebih serta bidang keagamaan telah dianggarkan Rp375 Juta untuk hibah rehabilitasi 30 masjid.
"Total anggaran dari tahun 2019 sampai tahun 2022 di Kecamatan Sinjai Barat adalah Rp98,4 Miliar lebih," sambungnya.
Bupati ASA ikut menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya di Kecamatan Sinjai Barat yang terus mendukung program pembangunan setiap tahunnya.
"Pembangunan yang dilaksanakan tidak lain untuk kepentingan masyarakat umum serta dalam rangka memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Sinjai," tuturnya. (adz)