Dikatakan Muzawwir, Pemkab Sinjai sebelumnya mengajukan 3 proposal yang diusulkan ke pusat yaitu dermaga di Pulau Kambuno, dermaga di Pulau Burung Loe dan di Sinjai Timur.
“Alhamdulillah berkat koordinasi dari Pemkab Sinjai akhirnya dermaga di Pulau Kambuno ini yang bisa direalisasikan dengan alokasi anggaran yang cukup besar,” ungkapnya saat Musrenbang RKPD 2024 Tingkat Kecamatan Pulau Sembilan, Sabtu (01/04/2023).
Demikian hanya juga dengan pembangunan Dermaga Apung di Desa Buhung Pitue yang juga telah direalisasikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada tahun lalu senilai Rp 1,49 miliar.
Bukan hanya itu, warga Pulau Sembilan juga telah mendapatkan bantuan dari Provinsi Sulsel berupa pembangunan Pengadaan Instalasi Pengolahan Air Bersih Siap Minum (Arsinum) di dua pulau.
“Meski proyek ini alokasi anggarannya bukan dari APBD Kabupaten tetapi semua ini bisa terealisasi tidak lepas dari peran Pemerintah Daerah yang selalu berkoordinasi dan menjalin komunikasi yang baik dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat,” kata Muzawwir yang berasal dari dapil I Sinjai.
Muzawwir tetap berharap kepada Pemerintah Daerah agar permasalahan yang masih dihadapi warga Pulau Sembilan seperti penerangan listrik, air bersih dan sampah tetap menjadi prioritas pembangunan selanjutnya. (adz)