PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan "Seleksi Sippa Dhamma Samajja IX Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan" di Vihara Girinaga, Makassar, Selasa (25/04/2023).
Sippa Dhamma Samajja (SDS) merupakan program Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI. Ini merupakan ajang kompetisi dan edukatif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kreativitas dan pemahaman siswa-siswi Buddhis se-Indonesia terhadap ajaran Buddha.
Seleksi Sippa Dhamma Samajja IX Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan resmi dibuka oleh Pembimas Buddha Sulsel, Pandhit Amanvijaya, S.Ag, MM, M.Pd.B di Ruang Dhammasala, dan dihadiri oleh Ketua Vihara Girinaga, Pdt. Roy Ruslim, S.Pd.B, para juri, official, dan peserta.
Ketua Vihara Girinaga memberi apresiasi kepada Pembimas Buddha Sulsel atas kepercayaan memilih Vihara Girinaga sebagai tempat seleksi SDS. Kepercayaan itu memberi harapan akan potensi generasi muda Buddhis di masa depan. Hal ini sejalan tujuan Vihara Girinaga yang sejak dulu memberikan penekanan pada seni budaya Buddhis. Apalagi umat Vihara Girinaga mayoritas adalah pemuda dan remaja Buddhis.
"Penanaman seni budaya Buddhis sejak dini kepada anak-anak adalah bagian penting untuk mengenalkan Dhamma. Ke depan, Vihara Girinaga akan membangun studio musik dan seni budaya Buddhis. Guna mendorong anak-anak Buddhis mengasah kemampuan mereka. Mengembangkan seni budaya Buddhis turut berperan dalam pembabaran Buddha Dhamma, sehingga Buddha Sasana dapat terus maju di kemudian hari," kata Romo Roy Ruslim.
Mengawali sambutannya, Pembimas Buddha Sulsel mengucapkan banyak terima kasih kepada Romo Roy Ruslim atas dukungan dan fasilitas yang diberikan Vihara Girinaga untuk pelaksanaan seleksi SDS. Hal ini sangat berarti, mengingat kegiatan seleksi SDS non budget.
SDS sebagai ajang lomba kepiawaian siswa-siswi Buddhis dalam bidang seni, ilmu pengetahuan dan budaya Buddhis, bertujuan untuk pendidikan karakter bagi siswa-siswi Buddhis.
Seleksi SDS yang diikuti siswa-siswi berbagai Sekolah Minggu Buddha (SMB) guna memilih peserta terbaik mewakili Provinsi Sulsel dalam SDS Tingkat Nasional IX di Provinsi Jawa Timur tanggal 19-23 Juni 2023. Dimana nantinya teknis lomba akan direkam di Makassar dan soft copy akan dikirim ke pusat.
Terkait pendeknya waktu persiapan seleksi SDS yang terkesan tergesa-gesa, dikarenakan penyetoran nama-nama peserta perwakilan tiap provinsi sudah harus diterima panitia pusat pada tanggal 1-5 Mei 2023.
"Apresiasi kepada guru SMB dan guru formal yang telah berusaha dengan baik untuk mempersiapkan siswa-siswinya. Harapannya, melalui seleksi SDS dapat merekrut siswa-siswi yang memiliki kompetensi sesuai bidang lomba masing-masing. Sehingga dapat mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi Provinsi Sulsel pada SDS Tingkat Nasional VIII lalu yang meraih 4 piala. Semoga dapat memberikan hasil maksimal," asa Pembimas Buddha Sulsel.
Seleksi SDS mempertandingkan enam jenis lomba untuk masing-masing tingkatan SD, SMP dan SMA. Yaitu, Dhamma Gita (Menyanyi Lagu Rohani Buddha), Dhammavijja (Cerdas Cermat), Dhammavikata (Cerita Bergambar), Dhammapada (Melafal Syair Dhammapada), Dhammakatha (Pidato Buddhis) dan Dhammakkhayika (Bercerita Buddhis). (midhata)
