Pada kesempatannya, Komandan Kodim 1407/Bone Rem 141/Tp Letkol Inf Moch Rizqi Hidayat Djohar menegaskan, TNI-Polri merupakan ujung tombak dalam hal Pertahanan dan Keamanan negara.
Di even manapun, katanya, baik itu bersifat membangun sampai dengan kegiatan yang bersifat penanggulangan bencana dan teroris, TNI Polri selalu hadir menunjukkan sinergitas yang terus dijaga dalam rangka mewujudkan Kamtibmas di wilayah bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya wilayah Kabupaten Bone.
“Kita sebagai aparat negara, kita sebagai anak negara, kita harus menjadi contoh bagi masyarakat. Mau tidak mau kita menjadi teladan, makanya untuk masuk jadi tentara dan polisi itu seleksinya sangat susah dan sangat banyak. Ada seleksi mental, ideologi, tes kesehatan, kesehatan jiwa dan lain-lain,” katanya.
Dandim juga menyebut, jika ada masalah selesaikan dengan baik, dan kalau tidak bisa diselesaikan, laporkan kepada Kapolres atau Dandim untuk diselesaikan.
“Koordinasi dengan baik jangan sampai ada masalah di bawah. Karena kalau TNI-Polri, atau aparatnya konflik yang senang penjahatnya karena memang mereka mau mengadu domba kita. Kalau kita termakan taktiknya mereka kita tidak sinergi di lapangan,” imbuhnya. (rur)