Target lainnya adalah menggerakkan perekonomian masyarakat khususnya petani rumput laut, karena pelaku utama adalah petani yang terlibat langsung dalam budidayanya.
“Harapannya agar masyarakat terutama yang memiliki usaha berorientasi ekspor dapat mengelola usahanya hingga bisa melakukan ekspor,” jelasnya.
Sekadar diketahui Pemkab Sinjai melalui Dinas Perikanan dan Badan Penelitian Pengembangan Daerah telah menetapkan Desa Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur sebagai daerah yang cocok untuk pengembangan rumput laut jenis Cottonii.
Itu diketahui setelah hasil kajian dan penelitian yang dilakukan bahwa rumput laut jenis Cottonii tumbuh baik di perairan yang ada riaknya (bergelombang) dan tidak tenang, serta airnya tidak jernih. (adz)
