PEDOMANRAKYAT, GOWA — Tim Dosen Univeritas Muslim Indonesia (UMI) Makassar yang dinaungi Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPkM), kembali menerapkan teknologi tepat guna berupa pemecah biji jagung untuk pakan ternak ayam bagi Kelompok Tani Dampang Ujungloe, Desa Borisallo, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sabtu (30/09/2023).
Tim dosen PKM UMI ini diketuai, Ir. Abdullah Basalamah, ST MT, dari Prodi Teknik Elektro, yang beranggotakan Ir. Hamri, MT dari Prodi Teknik Mesin UMI serta Ir. Anas Masa, MT, Prodi Teknik Elektro, dengan melibatkan beberapa orang mahasiswa.
Abdullah Basalamah menjelaskan, sebelum menerapkan teknologi tepat guna ke mitra, terdapat beberapa permasalahan dalam mengolah biji jagung yang telah dipipil untuk dihaluskan menjadi pakan ayam, masyarakat masih menggunakan alat sederhana seperti lesung, Dan untuk mengubah kebiasaan ini secara drastis butuh waktu yang lama untuk berubah.
asalah kepraktisan, di mana masyarakat masih menggunakan lesung dan tangan untuk memecahkan biji jagung dibandingkan dengan menggunakan alat teknologi yang membutuhkan biaya tambahan, karena mereka belum terbiasa dan biaya operasionalnya.
“Rata-rata, setelah mendapatkan jagung hasil pipilan, peternak ayam masih menggunakan alat penumbuk seperti lesung dengan durasi pengolahannya memakan waktu yang lama dan tidak efisien. Masyarakat juga berpikiran bahwa memanfaatkan teknologi, butuh biaya tambahan yang cukup besar,” paparnya.