Sementara itu Kepala Gudang Pupuk Kaltim, Rahmat mengatakan bahwa stok pupuk subsidi khususnya jenis urea saat ini cukup banyak. Saat ini ada sekitar 1.500 ton pupuk urea subsidi yang masih tsrsedia.
Menurutnya, penebusan pupuk yang dilakukan oleh distributor dalam sehari ini rata-rata berkisar 60 ton yang melayani sebanyak 3 distributor.
“Keterseduaan puluk di gudang ini cukup aman dan bisa hingga sebulan kedepan, tergantung pernintaan. Ketika sudah hampir habis kita ambil stok lagi di Makassar,” katanya.
Sejak mulai penebusan pada tanggal 15 Januari 2824 lalu, pupuk urea yang sudah disalurkan ke disteibutor hingga saat ini masing- masing CV. Bikeru Jaya 120 ton, PT. Raja Putra Perkasa 158 ton dan CV Sinar Bulupoddo sebanyak 63 ton.
Adapun alokasi pupuk bersubsidi untuk petani di Kabupaten Sinjai pada tahun 2024 ini mendapatkan jatah 7.057 ton. Jumlah ini terdiri dari 3.568 ton urea dan 3.489 ton pupuk NPK. (AaN)