Setelah dilakukan uji coba bersama, Mesin Perajang Pisang ini diserahkan langsung oleh Dr. Abdul Nasser Arifin, ST M.Eng dari Politeknik ATI Makassar selaku Ketua Unit Teaching factory kepada Plt. Kepala Kantor Bea Cukai Makassar yang selanjutnya secara langsung diserahkan kepada 4 (empat) perwakilan UMKM binaan Bea Cukai Makassar yaitu PT Kopi Luwak Malino, Koperasi Nusa Bakti Persada, PT Pasifik Intan Jaya, CV Eco Futura Globalindo.
Penyerahan secara simbolis dilaksanakan di Aula Bea Cukai Makassar berupa 1 (satu) unit Mesin Perajang Pisang kepada Musdalifah (perwakilan PT Kopi Luwak Malino, red) sebagai Pembina Komunitas UMKM di Malino, disaksikan oleh Dr. Since Erna Lamba SP.M.P (Staff Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Pembangunan Dan Keuangan) dan Dr. Idi Amin, ST.Msi (Ketua Unit Inkubator Bisnis Politeknik ATI Makassar). Sementara itu 3 (tiga) mesin lainnya akan diserahkan secara berkelanjutan bertempat di Poliktenik ATI Makassar. Melalui penyerahan bantuan Mesin Perajang Pisang tersebut diharapkan dapat mempermudah, mempercepat dan selanjutnya dapat meningkatkan produksi bagi proses bisnis sekaligus upaya membantu UMKM naik kelas.
Melalui Program Export Assistance, Bea Cukai Makassar berkomitmen untuk terus melakukan asistensi, sosialisasi dan pendampingan bagi UMKM agar dapat mengembangkan produknya hingga menembus pasar global dan bersaing dengan negara lain di Pasar Internasional.(Hdr)