Diketahui pelaku merupakan warga Kelurahan Maccini Sombala, Kota Makassar.
Dari keterangannya, pelaku hendak melakukan prank ini karena rindu dengan bunyi sirine armada Damkar.
“Hari ini di kantor dinas Damkar Makassar telah dihadirkan pelaku dengan didampingi oleh Binmas, Lurah Maccini Sombala serta tim pendamping hukum Damkar Makassar,” ungkap Kabid Damkar.
Lanjutnya “yang bersangkutan telah memberikan klarifikasi dan permohonan maaf secara lisan maupun tulisan atas perbuatannya, pelaku berbuat demikian atas dasar rindu dengan suara sirine pemadam,” kata Cakrawala.
Dengan adanya surat perjanjian secara lisan kini pelaku telah dipulangkan ke rumahnya dan berjanji tidak akan berbuat sedemikian lagi.
Melihat kejadian prank kepada satuan pemadam kebakaran tersebut, netizen pun tidak ketinggalan memberikan komentar dalam unggahan yang dibagikan.
Mereka menyayangkan kelakuan pelaku telepon fiktif yang mempermainkan nomor penting seperti pemadam kebakaran.
“Untung saja pelaku ini dipulangkan, karena membuat laporan palsu bisa disanggah dengan ancaman pidana undang-undang ITE,” Cetus salah seorang warga yang enggan disebut namanya. (And)