PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Sulsel menggelar Coffee Morning dan Silaturahmi bersama Putra/Putri Walenrang-Lamasi (Walmas) dengan mengusung tema 'Kami Ada ! Terbaik Luwu Terbaik Walmas', di kediaman pribadi Ketua DPD Hanura Sulsel Kolonel (Purn) Ir Amsal Sampetondok MSi di Makassar, Minggu (12/05/2024).
Dalam arahannya Amsal mengatakan, saya sengaja mengumpulkan lima orang figur bakal calon wakil Bupati Luwu atau 02 asal Walenrang-Lamasi alias Walmas, dalam menyongsong Pilkada Luwu mendatang.
Lima orang tersebut adalah, H. Amru Saher (mantan wabup dan plt Bupati Luwu, 2014-2019 dan ketua Gelora Luwu), Yamin Tallesang (pengusaha tambang dan juga kader PDI-P), Erwin Barabba (anggota DPRD Luwu dan kembali terpilih periode 2024 2029), Ir. Sunandar (owner yayasan pendidikan dan kader Gelora) , dan Rahmat alias Kapten (Ketua DPC Demokrat Luwu) . Amsal pun mempersilakan calon bupati Luwu atau 01 untuk memilih dari kelima orang calon wakil bupati tersebut.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah mengumpulkan putra dan putri terbaik dari Walmas yang notabene akan diambil oleh bakal calon bupati dari daerah Selatan," jelasnya.
Lanjutnya, figur 01 dari selatan pasti mencari figur 02 dari Walmas, dirinya merinci, indikatornya adalah, sejak era reformasi figur bakal calon bupati dari selatan itu pasti menunjuk orang Walmas untuk menjadi wakilnya.
"Tujuan selanjutnya saya kumpulkan kelima bakal calon Bupati Luwu itu adalah untuk lebih mempererat lagi rasa persaudaraan diantara kita semua, kecintaannya kepada Walmas, dan menjaga jangan sampai terjadi gontok-gontokan didalam proses Pilkada Luwu ini," sambungnya.
Urai Amsal lagi, saya menggugah mereka agar tetap solid dan mengedepankan kekeluargaan dari pada politik. Karena menurutnya, politik itu hanya 5 tahun saja, sedangkan kekeluargaan itu tidak akan putus sampai mati.
"Jangan sampai ini terciderai oleh politik, inilah mengapa saya mengundang kelima bakal calon Bupati Luwu itu," beber Amsal.
Diketahui, Amsal Sampetondok dianggap ayah dari warga di enam kecamatan di Walmas dan diselatan Luwu terdapat 16 kecamatan. Strata sosial Amsal di Luwu adalah Tomakaka Bure (pemangku adat, red).
Selain mensupport penuh lima 02 jagoannya tersebut, Tomakaka Bure atau pemangku adat (strata sosial Amsal di Luwu, red) , memberikan kendaraan untuk lima kandidat bakal calon wakil bupati atau 02 ini. Akan dibranding gambar mereka bersama Ketua DPD Hanura Sulsel.
Purnawirawan TNI-AD berpangkat tiga bunga ini pun akan memberikan 5 figur bakal calon wakil bupati terbaik yang berasal dari Walmas kepada 01 di wilayah selatan (Belopa, red).
"Jadi saya perintahkan kepada 5 orang putra terbaik Walmas ini, agar jangan coba-coba maju menjadi 01 alias calon bupati di Luwu, kalau ada yang maju maka akan kena marah dan saya akan coret dari 5 figur terbaik Walmas yang akan maju sebagai calon wakil bupati kelak," tegas Amsal.
Tambah Amsal mengingatkan, alasan saya melarang 5 figur dari Walmas ini untuk maju sebagai calon bupati Luwu, karena persyaratan-persyaratannya sangat berat.(Hdr)