Pentas Seni dan Pelepasan Anak Didik TK Ananda Angkatan XX Berlangsung Meriah dan Penuh Makna

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Masih di tempat yang sama, Syamsul Alam, S.Pd, Gr, M.Pd, mewakili orangtua murid mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para guru dan ustadz TK Ananda atas ketekunan, kesabaran dan ketelatenannya mengajari anak-anak kami dalam memberikan pendidikan dengan baik.

“Kenapa saya memilih TK Ananda, karena ada kwalitas yang terbaik di sekolah tersebut,” ucapnya menambahkan.

Syamsul Alam juga mengajak kepada seluruh orangtua yang hadir agar selalu memberikan rasa kepedulian yang besar terhadap anak-anak, tentunya dengan menyekolahkannya ke sekolah SD yang baik sehingga mereka dapat mempersiapkan diri menjadi anak yang nantinya akan mengabdi kepada kedua orangtua, masyarakat, bangsa dan negara.

Sementara itu, Pengawas TK Kecamatan Tamalate Hj. Sumarsih, S.Pd sangat mengapresiasi kepada semua komponen yang ada di sekolah TK Ananda,

“Kita patut berterima kasih kepada Kepala Sekolah dan para guru TK Ananda yang telah bersedia mengajari anak-anak kita yang masih usia dini dan belum mengerti apa-apa, namun mereka (para guru, red) dengan semangat, sabar serta penuh tanggungjawab melaksanakan tugas mulia ini,” ujarnya.

“Anak didik di usia dini ini ibaratnya sebuah botol yang berisi air yang jernih dan tidak berwarna, maka dengan tangan-tangan dingin para guru di sekolah yang meneteskan warna pada gelas sehingga berubah warna sesuai dengan tetesan yang mereka berikan,” tambahnya.

Olehnya itu, saya mengimbau kepada orangtua yang ingin menyekolahkan anaknya untuk mendaftarkannya sesegera mungkin di sekolah TK Ananda ini.

“TK Ananda ini sangat luar biasa. Selain sudah mencetak angkatan ke XX, kwalitas pembelajarannya tidak diragukan lagi. Dengan berakreditasi A tentu para guru-gurunya mempunyai pengalaman luar biasa dalam mendidik anak-anak kita,” terangnya.

Sumarsih juga mengatakan, kurikulum telah memerdekakan anak-anak dalam belajar, kata lain kurikulum tingkat paud dikenalnya dengan merdeka bermain karena proses pembelajaran yang bertujuan agar anak memiliki persepsi bahwa belajar itu menyenangkan bukan memberatkan.

Baca juga :  Polres Pelabuhan Makassar Tingkatkan Pengamanan dan Pelayanan Jelang Nataru 2024-2025

Ia menambahkan, tanggungjawab pendidikan tidak hanya pada pemerintah melainkan juga pada orangtua dan masyarakat. “Untuk pengetahuan dan keterampilan bisa jadi peranan sekolah yang lebih banyak, namun sikap atau perbuatan itu harus lebih banyak bimbingan orangtua dan masyarakat,” tegasnya menutup. (*Rz)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Identitas” Unhas Kembali Gelar Dikdas

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Penerbitan Kampus ‘identitas’ Universitas Hasanuddin, Sabtu (11/10/2025) menggelar pendidikan dasar (dikdas) bagi para reporter dan...

Nyalakan Kembali Nama Mayor Thoeng di Hati Makassar

Oleh Arjuna Asnan Amin Alumni Departemen Sejarah FIB Unhas Nama Mayor Thoeng Liong Hoei mungkin belum banyak dikenal oleh...

Akar Rumput Rayakan Kebersamaan Lewat Milad Beruntun Akhir Pekan Ini

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Komunitas Akar Rumput kembali menunjukkan kehangatan dan kekompakannya. Akhir pekan ini, kelompok yang dikenal akrab dan...

PUKAT Sulsel Desak Penegakan UU Minerba, Tambang Ilegal di Maros Ancam Warga dan Lingkungan

PEDOMANRAKYAT, MAROS – Debu merah berterbangan di sepanjang poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Truk-truk bertonase besar hilir...