“Pendidikan inklusif ini memerlukan komitmen dan kerja keras dari kita semua. Mari kita jadikan sekolah inklusif ini sebagai contoh dan inspirasi bagi sekolah-sekolah di Kabupaten lainnya. Dengan kebersamaan, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang ramah adil dan inklusif” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, program ini bukan hanya tentang membuka pintu bagi anak-anak berkebutuhan khusus tetapi juga tentang membangun kesadaran dan empati di kalangan seluruh warga sekolah.
“Melalui pendidikan inklusif kita belajar untuk saling menghargai perbedaan dan memperkaya pengalaman belajar satu sama lain. Saya juga ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras mewujudkan sekolah inklusif ini,” ungkapnya.
Sekedar diketahui, Sekolah inklusif merupakan sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kekurangan dan memiliki potensi kecerdasan atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya. (AaN)