Siswa SMA Negeri 2 Pinrang juga aktif berpartisipasi dalam olimpiade sains, dengan peserta dari bidang fisika dan ekonomi yang berhasil lolos hingga tingkat kabupaten dalam tiga tahun terakhir, dan terus berupaya untuk mencapai tingkat provinsi.
Kepala Sekolah SMAN 2 Pinrang, terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya guru melalui platform Merdeka Mengajar dan komunitas belajar Sulo Panrita.
Wadah ini merupakan wadah bagi para guru berkolaborasi dan berbagi pengalaman guna meningkatkan kualitas pendidikan. Sekolah juga rutin mengadakan In-House Training (IHT) dengan mendatangkan pemateri kompeten dari luar.
Moto baru SMA Negeri 2 Pinrang adalah “Salak Manis” yang bawah oleh kepala sekolah baru yang terinspirasi oleh kearifan lokal di Duampanua yang terkenal dengan keberlimpahan salak. Yang berarti Salam Aktif, Maju, dan Inspiratif, menggantikan motto sebelumnya “Disiplin, Cerdas, Berkarakter.”
Sosok Muhammad Syafri S.Pd, yang telah menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan selama tiga tahun, sebelumnya adalah pembina harian OSIS dan pernah mengabdi di SMP 2 Pajalele.
Dia lahir di Kanipang pada 25 November 1982 dan merupakan alumni SMA Negeri 2 Pinrang, menyelesaikan pendidikan pada tahun 2001 sebelum melanjutkan ke UNM.
Dalam pesannya kepada para alumni, Syafri menekankan pentingnya melanjutkan pendidikan, meskipun bukan di perguruan tinggi negeri, karena pendidikan bergantung pada semangat belajar.
Ia berharap ilmu yang didapatkan selama tiga tahun di SMA Negeri 2 Pinrang dapat diimplementasikan di masyarakat dan menunjukkan karakter yang baik serta kemampuan bersosialisasi yang baik.
SMA Negeri 2 Pinrang menawarkan berbagai fasilitas seperti sarana olahraga, laboratorium komputer, dan laboratorium IPA.
Berbagai ekstrakurikuler juga tersedia, termasuk pencak silat, OSIS, PMR, pramuka, dan lainnya, yang bertujuan untuk mengenali potensi peserta didik serta membina dan mengembangkan potensi mereka.
SMA Negeri 2 Pinrang terus berkomitmen mencetak lulusan berkualitas dan berkarakter, siap bersaing di perguruan tinggi dan dunia kerja, serta mampu berkontribusi positif bagi masyarakat.(*)