Dalam aksi unjuk rasa menolak politik dinasti tersebut berakhir bentrok di tiga kampus di Makassar, Sulawesi Selatan. Pihak Kepolisian menduga aksi tersebut dipicu adanya provokasi.
Tampak, Tim gabungan yang terdiri dari Unit Jatanras, Sat Sabhara Polrestabes Makassar, dan Brimob Polda Sulsel terus melakukan pembubaran.
Seorang mahasiswa yang tidak ingin diketahui identitasnya menuturkan, aksi yang dilakukan kawan-kawan hari ini diduga disusupi oleh oknum-oknum yang tidak dikenal.
“Iya kanda, tadi itu ada orang-orang yang tidak kami kenal masuk dibarisan kami,” tandasnya kepada media ini.(Hdr)