Baznas Enrekang Salurkan Santunan Langsung Tunai kepada 222 Penerima di Kecamatan Maiwa

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, ENREKANG – Baznas Kabupaten Enrekang melalui Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) Kecamatan Maiwa telah menuntaskan penyaluran Santunan Langsung Tunai (SLT) kepada 222 orang penerima manfaat. Program ini mencakup 22 desa di Kecamatan Maiwa, dengan tujuan utama membantu warga yang tergolong dalam kelompok usia lanjut dan yang mengalami sakit-sakitan.

Pimpinan Baznas Enrekang, yang membidangi Pendistribusian, Baharuddin menjelaskan bahwa setiap penerima manfaat zakat ini, mereka mendapatkan bantuan sebesar Rp375 ribu untuk tiga bulan, “Bantuan ini kami prioritaskan untuk mereka yang sudah tidak produktif lagi, seperti warga lanjut usia dan yang sakit-sakitan. Harapannya, bantuan ini dapat meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” ujar Baharuddin, Rabu (04/09/2024)

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Cekcok Soal Patok Kebun, Kasus Pengancaman di Jeneponto Diselesaikan dengan Keadilan Restoratif

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Wali Kota Appi Hadiri Pesta Rakyat di Monumen Mandala, Titip Pesan untuk Kecamatan Ujungpandang

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Monumen Mandala, Minggu malam, 24 Agustus 2025, berubah menjadi pusat keramaian. Ribuan warga berjubel menghadiri...

Andi Gunawan Bantah Isu Ingin Jadi Ketua Harian Taekwondo Sulsel

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Anggota Bidang Organisasi Taekwondo Indonesia (TI) Pengurus Provinsi Sulawesi Selatan, sekaligus selaku Ketua Tim Penyaringan...

Musprov Taekwondo Sulsel 2025 Digelar September Di Makassar, Penentuan Kepemimpinan Baru

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Taekwondo Indonesia (TI) Sulawesi Selatan akan menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) pada 13–14 September 2025 di...

TALKs 2025: SaESA Membuka Jalan Kesadaran Pendidikan di Bulukumba

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA – Di sebuah desa di Bulukumba: Bontonyeleng. Suara bambu yang bergemerisik menjadi saksi lahirnya sebuah gerakan...