PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Di penghujung Oktober 2024, kesibukan jalan-jalan di Sulawesi Selatan sempat berbeda. Ada yang terasa lebih tertib dan teratur, berkat Operasi Zebra Pallawa 2024 yang telah digelar dari 14 hingga 27 Oktober. Selama 14 hari, aparat kepolisian di bawah komando Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Karsiman, berhasil menciptakan suasana aman dan tertib di jalan raya.
Operasi ini tidak hanya fokus pada penegakan hukum, namun juga mengutamakan pendekatan humanis sesuai dengan arahan Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan. Prinsip-prinsip profesionalisme dan prosedural menjadi pedoman utama selama operasi berlangsung, dengan tetap memperhatikan sisi kemanusiaan bagi para pengguna jalan.
Kampanye Keselamatan di Setiap Sudut Kota
Operasi Zebra Pallawa 2024 tidak hanya berfokus pada penegakan hukum semata. Di sepanjang wilayah Sulawesi Selatan, lebih dari 50 ribu spanduk, leaflet, dan stiker kampanye keselamatan berlalu lintas tersebar di sudut-sudut kota. Ini adalah bagian dari upaya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan.
“Kami ingin masyarakat sadar, keselamatan adalah hal yang tidak bisa dikompromikan,” ungkap Kombes Pol Karsiman.
Hasilnya, tak hanya sekadar kampanye visual yang masif, tetapi angka kecelakaan juga mengalami penurunan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Selama Operasi Zebra tahun ini, jumlah kecelakaan menurun hingga 13 persen, dari 359 kasus menjadi 305 kasus. Lebih mengesankan lagi, angka korban jiwa berkurang 35 persen, dari 43 jiwa menjadi 28 jiwa. Angka-angka ini menjadi cerminan kesuksesan operasi yang tidak hanya menitikberatkan pada penindakan, tapi juga edukasi dan penyadaran.