PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Sulawesi Selatan kembali menjadi sorotan nasional berkat pencapaian luar biasa dari Penjabat (Pj) Gubernurnya, Prof. Zudan Arif Fakrulloh.
Dalam evaluasi kinerja yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Prof. Zudan dinobatkan sebagai Pj Gubernur terbaik di Indonesia dengan nilai evaluasi 85 dan kategori "Baik". Keberhasilan ini menempatkannya di atas Pj Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi (84), dan Pj Gubernur Sumatera Utara, Dr. Agus Fatoni (83).
Dalam acara pengarahan Mendagri yang digelar secara virtual pada Rabu, 4 Desember 2024, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengumumkan hasil evaluasi ini.
“Setelah dilakukan evaluasi, Pj Gubernur Sulsel Prof. Zudan Arif Fakrulloh dinyatakan sebagai penjabat gubernur kepala daerah terbaik,” ungkapnya.
Kepemimpinan dengan Inovasi dan Kolaborasi
Sebagai sosok yang telah memimpin tiga provinsi, yakni Sulawesi Barat, Gorontalo, dan kini Sulawesi Selatan, Prof. Zudan menunjukkan kematangan dalam memimpin.
Dalam enam bulan masa jabatannya di Sulsel, ia berhasil menyajikan pemaparan kinerja yang berbasis data, sistematis, dan penuh inovasi.
Hal ini mendapat penilaian tinggi dari para evaluator di Inspektorat Jenderal Kemendagri selama dua kali sidang evaluasi.
Kehadirannya di Sulsel membawa perhatian besar pada sektor-sektor strategis seperti peningkatan ekspor daerah dan pengendalian inflasi.
Langkah-langkah ini berbuah hasil nyata, menjadikan perekonomian Sulsel tetap stabil di tengah dinamika ekonomi nasional.
Menurut Prof. Dr. Armin Arsyad, pengamat pemerintahan dan Guru Besar Fakultas Fisip Universitas Hasanuddin, kepemimpinan Prof. Zudan layak mendapat apresiasi tertinggi.
“Beliau tidak hanya memimpin, tetapi juga mengayomi warga Sulsel. Kemampuannya merangkul semua kalangan dan memanfaatkan potensi daerah secara maksimal membuatnya sangat pantas menjadi yang terbaik,” ujar Armin.
Stabilitas Sosial dan Ekonomi yang Terjaga
Selain fokus pada pembangunan ekonomi, Prof. Zudan juga dikenal sebagai pemimpin yang inklusif. Gaya kepemimpinannya yang melibatkan semua pihak menciptakan stabilitas sosial dan memperkuat sinergi lintas sektor.
Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sulawesi Selatan, tetapi juga inspirasi bagi daerah lain. Dengan visi yang kuat, inovasi yang berkelanjutan, dan pendekatan kolaboratif, Prof. Zudan berhasil membawa Sulsel ke panggung nasional.
Bagi banyak pihak, keberhasilannya adalah cerminan dari kepemimpinan yang berdampak nyata dan menjawab kebutuhan masyarakat.(Hdr)