Dalam kunjungannya, Prof. Zudan menekankan pentingnya kesiapan masyarakat menghadapi musim hujan. Ia mengajak warga untuk proaktif menjaga kebersihan saluran air.
“Masyarakat Sulsel, mari masing-masing saluran air dikeruk, terutama yang tinggal di bantaran sungai. Apalagi, jika air laut pasang, genangan akan lebih sulit surut,” imbaunya.
Ia juga meminta pengendara kendaraan bermotor untuk lebih waspada. “Ambil jalur alternatif, jangan paksakan melewati genangan air,” pesan Prof. Zudan.
Kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas PU, Dinas PSDA, dan BPBD, ia menginstruksikan agar tetap siaga.
Para kepala daerah di seluruh Sulawesi Selatan juga diingatkan untuk mematuhi surat edaran yang telah dikeluarkan sebelumnya terkait antisipasi cuaca ekstrem.
“Beberapa minggu lalu, saya sudah mengirimkan surat edaran agar daerah bersiap. Termasuk membersihkan saluran air, mengedukasi masyarakat untuk waspada, dan memitigasi potensi kerusakan lebih besar. Kita juga harus menghindari daerah rawan longsor,” ujarnya menutup kunjungan malam itu.
Kehadiran Prof. Zudan di tengah banjir menjadi bukti nyata kepedulian pemimpin terhadap warganya, memastikan mereka tidak hanya aman tetapi juga merasa didampingi di masa-masa sulit.(Hdr)