PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Curah hujan tinggi melanda sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan selama lebih dari sepekan terakhir. Namun, hujan deras yang mengguyur selama dua hari terakhir, Sabtu hingga Minggu, 22 Desember 2024, memicu banjir bandang di berbagai daerah seperti Makassar, Maros, Gowa, Soppeng, Barru, Pangkep, dan wilayah lainnya.
Di Kabupaten Pangkep, sebuah video yang memperlihatkan kondisi SMA Negeri 1 Pangkep menjadi viral. Dalam video berdurasi 2 menit 51 detik itu, Kepala SMA Negeri 1 Pangkep, Samsu Ardi, menunjukkan kondisi sekolah yang terendam banjir.
"Ini perpustakaan, kondisinya terendam. Ketinggian air mencapai paha orang dewasa," ujarnya. Diperkirakan, tinggi air mencapai sekitar 70 sentimeter.
Video tersebut juga menampilkan Samsu Ardi mengelilingi gedung sekolah yang tersapu air bah. Selain itu, terlihat dua anak kecil yang bermain dengan gabus kecil di tengah genangan air.
"Banjir ini merendam seluruh areal sekolah, dan hingga saat ini air masih menggenangi gedung," ungkap Samsu Ardi saat dihubungi, Senin (23/12/2024).
Yang lebih memprihatinkan, pagar belakang sekolah sepanjang 35 meter dilaporkan amblas total. Hal ini menyebabkan air terus mengalir deras masuk ke area sekolah.
"Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada kerusakan alat perkantoran karena semuanya telah diamankan. Kami terus memantau kondisi di lapangan," tambahnya.
Sekolah yang berlokasi di Jalan Andi Mauraga, Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajene, ini telah terendam sejak dua hari lalu. Samsu Ardi berharap kondisi segera kembali normal.
"Kami sangat berharap adanya perhatian dari pemerintah untuk membantu memulihkan kondisi sekolah," tandasnya.
Banjir bandang ini menjadi pengingat pentingnya penanganan darurat yang cepat serta langkah antisipasi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, terutama di fasilitas pendidikan yang menjadi tempat belajar bagi generasi muda.(Hdr)