PEDOMANRAKYAT, JAKARTA -Tepat pukul 08.18 WIB, Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian melantik Prof Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel di Gedung C Kemendagri, Jakarta, Selasa (7/1/2025).
Pelantikan yang berlangsung sederhana ini dihadiri Pj Gubernur sebelumnya Prof Zudan Arif Fakhrulloh, anggota dewan, Sekrov Sulsel, bupati, Dan Lantamal VI, pejabat militer, kepolisian, Forkopimda dan pejabat Kementan RI.
Pelantikan ini sangat berarti bagi Sulsel karena Pj Gubernur Fadjry akan memimpin Sulsel pada masa transisi pemerintahan hasil Pilkada serentak.
Namun Fadjry tetap dituntut menjalankan program Presiden Prabowo-Gibran berupa percepatan swassembada, hilirisasi, makan bergizi gratis dan program asta cita lainnya.
“Kami banyak menerima masukan dan nama, namun program pemerintah menjadi pertimbangan, terutama swasembada pangan,” kata Tito, menyampaikan alasan penunjukan alumni Unhas itu sebagai Pj Gubernur Sulsel.
Ia mengakui bahwa pertimbangan swasembada pangan menjadi salah satu entri poin sehingga Fadjry menjadi pilihan di antara usulan nama yang masuk.
“Pengalaman Bapak di sektor pertanian bisa mempercepat program swasembada, apalagi Sulsel dikenal sebagai daerah pertanian yang menopang swasembada,” ungkapnya.
Pertimbangan lain lanjut Tito karena Prof Fadjry adalah putra daerah sehingga selama sekira tiga bulan menjabat bisa cepat menjalin komunikasi dan kerja sama dengan seluruh stake holder.
“Silakan berkomunikasi dan menjalin kerja sama dengan stake holder pemerintahan,” katanya.
Komunikasi dan kerja sama dengan berbagai pihak penting karena Pj Gubernur Fadjry akan menjembatani mulusnya pelantikan gubernur terpilih, maupun kepala daerah lainnya di Sulsel.
Usai pelantikan di Kemendagri, Pj Gubernur Sulsel, Fadjry Djufry langsung menggelar rapat internal pemerintah Provinsi Sulsel di Kantor BSIP, Jl. Ragunan, Pasar Minggu Jakarta Selatan yang dihadiri Bupati, Kadis dan unsur lainnya.
Pelantikan Fadjry Djufry dihadiri sejumlah pejabat antara lain, Wakil Ketua DPRD Sulsel Yasir Machmud, Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr. Wahyudi, SE, M.Tr.Hanla, MM, M. Han.
Juga hadir Sekretaris Provinsi Jufri Rachman, Pj Bupati Bone, Andi Winarno, Pj Bupati Luwu Muhammad Saleh, Pj Bupati Takalar Dr. H. Muhammad Hasbi, Kadis Dukcapil Sulsel M. Iqbal S. Suhaeb, Pj Bupati Torut Amson Padolo, Plt Kadis Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan (TPH-Bun) Uvan Nurwahidah, Plh Kadis Kominfo SP Sulsel Sultan Rakib dan lainnya.