Ia menyampaikan, pemilihan tema tahun ini sangat relevan dengan misi transformasi Kejaksaan. “Dukungan organisasi Persaja terhadap transformasi Kejaksaan dapat diwujudkan dengan menghadirkan sumber daya jaksa yang berintegritas serta menjadi organisasi yang mewadahi aspirasi seluruh anggotanya,” ujar Burhanuddin.
Selain itu, Munas kali ini juga membahas laporan pertanggungjawaban Pengurus Pusat (PP) Persaja periode 2022-2024, sekaligus menjadi ajang pemilihan Ketua Umum PP Persaja untuk periode 2025-2027.
Dalam sambutannya, Jaksa Agung mengapresiasi kinerja Ketua Umum Persaja periode 2022-2024, Amir Yanto, beserta jajaran yang telah berperan aktif dalam mendukung program-program Kejaksaan hingga menjadikannya sebagai Aparat Penegak Hukum (APH) paling dipercaya di Indonesia.
“Terima kasih kepada bapak Amir Yanto dan seluruh pengurus atas dedikasi yang luar biasa. Kami berharap kepengurusan berikutnya dapat meningkatkan capaian yang belum terealisasi. Siapapun yang terpilih sebagai Ketua Umum mendatang, kami harap dapat memajukan organisasi dengan manajemen yang lebih baik,” tutup ST Burhanuddin.
Munas Persaja menjadi momentum penting bagi organisasi jaksa di seluruh Indonesia untuk berkontribusi dalam mewujudkan transformasi kejaksaan yang lebih baik.
Kejaksaan sebagai salah satu pilar penegak hukum di Indonesia diharapkan semakin berdaya saing, profesional, dan modern dalam menghadapi tantangan hukum yang semakin kompleks.(Hdr)