Veronica Raih Magister Pascameneliti Kanal You Tube Mr.D

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR --  Alih kode dan campur kode yang dikenal di dalam Ilmu Linguistik kerap terjadi dan kita dengar dalam komunikasi antarpersonal sehari-hari. Alih kode adalah peralihan kode/bahasa dari bahasa yang satu ke bahasa yang lain, Alih kode ini bisa dalam bentuk dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris yang disebut alih kode ekstern. Sementara alih kode intern terjadi dari bahasa Indonesia ke bahasa daerah. Contoh alih kode ekstern:”Jadi aku ‘recommended’ kamu coba mikir dalam bahasa Inggris oke, karena kalau kamu orang asli, orang Amerika di Jalan New York, kamu tanya tentang ‘grammar’ dia tidak bisa, tapi dia bisa pakai”. (recommended: rekomendasikan, grammar: tata bahasa). Contoh alih kode intern:”Saya mau bertanya,Ngana so makan kah bolom?” (Bahasa Indonesia ke bahasa Ternate: Saya mau bertanya, Apakah kamu sudah makan atau belum?).

Sementara campur kode adalah penyisipan serpihan-serpihan bahasa asing pada suatu kalimat bahasa tertentu dalam sebuah tuturan atau ujaran. Misalnya, penyisipan frasa bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. Bentuknya seperti kata, frasa, baster, idiom atau klausa. Contohnya: ”Whatever” nontonnya pokoknya subscribe ya” (whatevenr berarti terserah).

Penggunaan alih kode dan campur kode inilah yang diteliti oleh Veconica Mugawe, sebagai karya tesis guna meraih gelar Magister Bahasa Indonesia di Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin, 17 Januari 2025. Tesis berjudul “Alih Kode dan Campur Kode Bahasa Inggris dalam Pengajaran Penggunaan Bahasa Indonesia di Kanal You Tube Guruku Mr.D” yang ditulis Veronica Mugawe dengan bimbingan Prof.Dr. Lukman M.S., dan Prof.Dr. Asriani Abbas,M.Hum.

Mr.D yang nama lengkapnya Dennis Perez merupakan salah seorang youtuber yang banyak pengikutnya. Kanal You Tube miliknya diberi nama ‘Guruku Mr.D’ karena dia lebih dikenal dengan sapaan Mr.D. Dia adalah seorang warga negara berkebangsaan Amerika Serikat yang tinggal di Indonesia sejak tahun 2013. Selama tiga tahun menetap di Indonesia, dia aktif mengajar Bahasa Inggris dengan cara mengunggah video pengajarannya di akun Instagram, Tiktok, dan kanal You Tube miliknya.

Baca juga :  Ketua MWA Lantik Rektor Unhas Jamaluddin Jompa

“Keinginan mengajar bahasa Inggris berawal dari pengalamannya menemukan kesalahan-kesalahan penggunaan Bahasa Inggris yang sering terjadi di sekitarnya seperti pengucapan ‘terima kasih sebelumnya’ dalam bahasa Inggris yang sering diucapkan ‘thanks before’,” ungkap Veronica Mugawe saat menghadapi tiga penguji, Prof.Dr. Kamsinah, M.Hum, Dr. Drs.M.Dahlan Abubakar, M.Hum, dan Dr.Tammasse, M.Hum di Program Pascasarjana Unhas Kampus Tamalanrea.

Veronica, perempuan kelahiran Raja,Pulau Morotai, Maluku Utara, 7 Oktober 1998 ini menjelaskan, dia tertarik meneliti model penjelasan materi Mr.D yang selalu membahas kesalahan berbahasa Inggris yang sering dilakukan oleh orang Indonesia dan memberitahukan bagian yang benar disertai mimik yang sangat ekspresif. Video pembelajaran Mr. D pun dapat diakses kapan pun di You Tube. Hal ini memudahkan lulusan Program Studi Bahasa Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sam Ratulangi (2021) ini mengumpulkan data penelitian. Dia memilih You Tube karena platform ,media lain seperti Instagram dan Tiktok berdurasi lebih singkat jika dibandingkan You Tube.

Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Gotong Royong Tobelo, Maluku Utara (2016) (ini mengemukakan, faktor penyebab alih kode yaitu latar (tempat pembicaraan), topik pembicaraan, tujuan interaksi, dan pinjaman leksikal. Sementara penyebab campur kode yaitu keterbatasan kode, pemakaian istilah populer, pembicara, mitra bicara, modus pembicaraan, topik pembicaraan, peranan dan maksud pembicaraan, pembangkit humor, pokok pembicaraan, sekadar bergengsi, dan hadirnya penutur ketiga.

Untuk menulis tesis ini, alumnus SMPK Posi-Posi Rao Kecamatan Pulau Rao Kabupaten Pulau Morotai Maluku Utara (2013) tersebut mengoleksi 203 data dalam 10 video yang dipilih mewakili 271 video unggahan Mr.D. Dari hasil pembahasan terhadap data yang dianalisis, lulusan SD Inpres Raja Kabupaten Pulau Morotai (2010) ini menyimpulkan, alih kode ektern dari Bahasa Indonesia ke bahasa Inggris ditemukan 10 video berjumlah 56, terdiri atas 14 klausa (satuan gramatikal yang mengandung predikat dan berpotensi menjadi kalimat), dan 42 kalimat. Bentuk campur kode dalam tuturan Mr.D yaitu penyisipan unsur berwujud kata dan penyisipan unsur berwujud frasa. Yang paling dominan dalam tuturan Mr.D yaitu peristiwa campur kode. Dari 203 data yang ditemukan dalam video Mr.D., terdapat 147 campur kode yang terdiri atas 96 bentuk campur kode berwujud penyisipan unsur kata dan 51 berbentuk penyisipan unsur frasa.

Baca juga :  Jaga Kebugaran, Polres Pelabuhan Makassar Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani Berkala Periode II 2023

Faktor penyebab terjadinya alih kode dalam tuturan Mr.D di kanal You Tube ‘guruku Mr.D yaitu topik pembicaraan, yaitu alih kode yang dilakukan Mr.D pada saat bertutur membahas topik yang dibicarakan. Tujuan pembicaraan termasuk termasuk faktor penyebab alih kode karena dalam tuturan, alih kode dilakukan dengan sengaja untuk menyampaikan maksud dari penutur pada saat bertutur. Sedangkan penyebab terjadinya campur kode yaitu keterbatasan kode, pembicara, dan topik pembicaraan.

“Pada peristiwa campur kode, keterbatasan kode menyebabkan Mr.D mencampurkan serpihan bahasa Inggris dalam tuturannya. Faktor pembicara pun menjadi salah satu penyebab terjadinya peristiwa campur kode karena latar belakang penutur yang berbahasa Inggris sebagai bahasa pertama dan sudah terbiasa mengucapkan kata-kata tersebut,” kunci Veronica Mugawe, S.S.,M.Hum, yang dinyatakan lulus dengan nilai A yang dibacakan Ketua Pembimbing Prof.Dr.Lukman, M.S. yang didampingi Prof.Dr.Asriani Abbas, M.Hum.

“Penelitian Veronica Mugawe terhadap pengajaran bahasa Inggris yang dilakukan Mr.D di kanal You Tube-nya akan membantu pembelajar Indonesia yang belajar bahasa Inggris karena disampaikan oleh “native speaker” (penutur asli) disertai penjelasan dalam Bahasa Indonesia yang mudah dipahami,” usul M.Dahlan Abubakar untuk melengkapi saran praktis yang disampaikan Veronica Mugawe, S.S.,M.Hum yang menyelesaikan pendidikan Magister dalam waktu 2 tahun 11 bulan. (mda).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Ditutup oleh Camat, BKPRMI Sinjai Utara Sukses Adakan Aneka Lomba

PEDOMANRAKYAT, SINJAI - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Badan Komunikasi...

Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Akan Gelar Sekolah Tabligh #2 Zona II Pangkep, Barru, Jeneponto, dan Bantaeng, 1-14 September 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Sekolah Tabligh #2 siap digelar setelah pengurus Majelis Tabligh Muhammadiyah Sulsel melakukan kunjungan dan pertemuan dengan...

Dukung Pembangunan IKN, Arwan Tjahjadi Pimpin Usahawan Makassar Hadiri Upacara Peringatan HUT ke-80 RI

PEDOMANRAKYAT, PENAJAM – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia berlangsung penuh khidmat di Lapangan Plaza...

Meriah, Perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-80 di Kompleks Anggrek Kelurahan Tombolo Kabupaten Gowa

PEDOMANRAKYAT, GOWA - Suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-80 sangat terasa di Kompleks...