PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — PMKM Prima Indonesia resmi melantik dan mengukuhkan pengurus DPC Maros, Makassar, dan Sinjai masa bakti 2025-2030. Acara yang berlangsung di Baruga B Pemkab Maros pada Sabtu (18/1/2025) ini mengusung tema “Persaudaraan Dalam Pembangunan”.
Pelantikan ditandai dengan pembacaan surat keputusan oleh Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rita Sadino serta penyerahan bendera pataka dari Ketua Umum DPP PMKM Prima, Muchamad Umar, kepada masing-masing Ketua DPC, yakni DPC Makassar Adhitya Chandra Winata A, DPC Maros DR Haeruddin HR, S.HI, MH dan DPC Sinjai Muhammad Yusuf, ST.
Ketua Bidang Pertanian dan Perkebunan Dewan Pimpinan Pusat, Tjaeripuddin P, ST, SP, MTh, CH, CHt (IACT-USA), CMMH, CI menyatakan, pelantikan ini diharapkan mempererat kerja sama antara pengurus DPC dan pelaku UMKM lainnya.
“Ketiga DPC yang dikukuhkan harus saling merangkul dan berkolaborasi untuk memperkuat sektor usaha kecil dan menengah,” ujarnya.
Tjaeripuddin juga menekankan pentingnya peran Maros sebagai tuan rumah, mengingat posisinya sebagai pintu gerbang ke Makassar dengan potensi besar di berbagai sektor, seperti pariwisata dan pertanian.
Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam menyambut positif kehadiran PMKM Prima di wilayahnya. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi peluang baru untuk memperkuat perekonomian lokal melalui pengembangan UMKM. “Dengan hadirnya PMKM Prima, kami berharap UMKM di Maros dapat berkembang dan naik kelas,” kata Chaidir.
Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah telah menyediakan fasilitas seperti Gedung PLUT, Rumah Kemasan, dan sentra industri gula aren di Tompobulu untuk mendukung pelaku usaha.
Bupati juga mengungkapkan pertumbuhan pesat jumlah UMKM di Kabupaten Maros. Sejak awal masa jabatannya, jumlah UMKM meningkat dari 3.500 menjadi sekitar 35.000. “Ini pencapaian luar biasa yang perlu terus kita dorong dengan sinergi bersama semua pemangku kepentingan,” tambahnya.
Dengan terbentuknya pengurus DPC PMKM Prima Indonesia di Maros, Makassar, dan Sinjai, sinergi antara organisasi ini, pemerintah, dan pelaku usaha diharapkan dapat menciptakan lebih banyak peluang dan memperkuat peran UMKM dalam pembangunan ekonomi di Sulawesi Selatan.
Turut hadir, Perwakilan Gubernur Sulsel, Ketua DPRD Maros, Wali Kota Makassar yang diwakili oleh Kabid Poldagri Kesbangpol Kota Makassar Amrun Mandasili, mewakili Dandim 1422/Maros Kapten Inf Nono Sudiyatno, Kadis Kopurindag dan Kadis Kesbangpol. termasuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah di Kabupaten Maros. (*Rz)
