Rektor UCM Dr. Lukman Daris, S.Pi., M.Si.:Siap Divisitasi Institusi Pekan Depan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Rektor Universitas Cokroaminoto Makassar (UCM) Dr. Lukman Daris, S.PI.,M.Si. menegaskan, universitas yang dipimpinnya siap divisitasi oleh asesor dan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) pada tanggal 14 Februari 2025.

“Oleh sebab itu, pertemuan ini sangat penting untuk mempersiapkan pelaksanaan visitasi lapangan tersebut,” ujar Lukman Daris saat memimpin rapat persiapan pelaksanaan visitasi akreditasi institusi di Kampus UCM Jl. Perintis Kemerdekaan KM 11 Makassar, Jumat (7/2/2025).

Rapat dihadiri Ketua Umum Yayasan SARI Sulawesi Selatan Dr.H.Rakhmat Hasanuddin, S.E.,M.Si., para Wakil Rektor I: Dr.Ir. Ida Suryani, M.P., Wakil Rektor II: Dr. Roswiyanti, S.E.,M.M., Wakil Rektor III Dr.Andi Suryani Syamsuddin, S.E.,M.M. dan sejumlah dekan fakutas, ketua program studi, dan pejabat di lingkungan UCM dan Ketua Tim Penyusunan Borang Institusi Andi Nur Apung Massiseng, S.Pi., M.Si. dan timnya.

Lukman Daris menyebutkan, dulu ada akreditasi A, B.dan C, setelah itu berubah menjadi akreditasi unggul, baik sekali, dan baik. Jadi C itu berubah menjadi baik, B baik sekali, dan A unggul. Kalau Permedan No.53, tidak terakreditasi, terakreditasi, dan unggul. Terakreditasi lagi ada dua, akreditasi dan akreditasi sementara. Terakreditasi sementara itu adalah program studi yang baru dibentuk. Jadi, tidak ada lagi baik, dan baik sekali.

Sekarang, mekanismenya, baik melalui LAMEMBA maupun LAMKES, Permen No.53 untuk terakreditasi itu gratis yang mulai berlaku 1 Januari 2025, efektifnya 1 Januari 2026.

“Sekarang masa uji coba, transisi. Sekarang yang diakreditasi itu adalah yang diajukan tahun 2024. Untuk unggul, kalau kita mau unggul, baru itu berbayar,” ujar Lukman Daris.

Dia mengatakan, UCM sekarang memburu akreditasi baik sekali. Berdasarkan teorinya, dari asesor, kalau 10 prodi, minimal 6 prodi baik sekali. Kita sudah memiliki satu baik sekali, satu B dan yang lainnya C.

Baca juga :  Menakar Kelayakan Dua Periode Ahmed Zaki Iskandar Memimpin Kabupaten Tangerang

“Menurut mereka (asesor), membutuhkan keajaiban,” kata Rektor UCM.

Pada visitasi yang akan datang, asesornya berasal dari Universitas Guna Darma Jakarta sebagai ketua tim dengan anggota, dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, dan dua lainnya dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Seorang di antara keduanya itu pernah datang ke UCM.

Borang yang pernah diajukan UCM nilainya 328. Untuk memperoleh ‘baik sekali’ nilainya minimal 300, jadi ada kelebihan 28. Namun dari nilai lebihan ini turun 5, berarti tinggal 323. Untuk menutup kekurangan itu, nilai lainnya yang ditingkatkan. Oleh sebab itu ditingkatkan tracr study, pengelolaan keuangan, dan sebagainya untuk mendapatkan nilai maksimal.

Lukman Daris mengatakan, yang perlu dipikirkan, nanti saat datang asesor yang perlu dipedomani adalah borang yang kita susun, karena kita ingin nilainya baik sekali. Kalau kita tidak mengacu pada borang tersebut, pasti.

“Kita harus membagi waktu pekerjaan saat tim datang hingga pulang. Pada saat pelaksanaan visitasi kita harus dalam keadaan siap semua,” Lukman Daris menekankan.

Ketua Umum Yayasan SARI Sulawesi Selatan Dr.H.Rakhmat Hasanuddin, S.E.,M.Si mengatakan, menghadapi visitasi untuk mencapai akreditasi bagi perguruan tinggi itu bagaikan “malaikat maut”. Kita akan divonis. Dalam pelaksanaannya, yang divisitasi itu akan ditanya dan sebagainya, bagaikan seorang ‘terdakwa’.

“Yang akan datang ini adalah mereka yang berasal dari kampus-kampus yang standarnya di atas kita. Dan saya senang dengan laporan rektor yang menekankan pentingnya kita siap menghadapi visitasi tersebut,” ujar Rakhmat Hasanuddin, kemudian mengharapkan agar kita santai saja menghadapi kegiatan visitasi tersebut.

Ketua Tim Penyusun Borang Institusi Andi Nur Apung Massiseng, S.Pi., M.Si didampingi Jaya dan Ketua Prodi dalam menyusun borang, menyiapkan bahan yang kelak digunakan pada saat visitasi lapangan. Andi Nur Apung pada rapat itu juga membagi tugas setiap personel yang melaksanakan tugas agar kegiatan visitasi terlaksana dengan baik. (MDA).

Baca juga :  Tiga Macam Kezaliman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Ditempatkan di PN Makassar, Mahasiswa Program KKN Unhas Gelombang 114 Berikan Pendampingan Hukum Kepada Pelaku UMKM

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Mahasiswa peserta Program Kuliah Kerja Nyats (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 114 yang ditempatkan di...

Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Belajar Nilai Kemanusiaan Bersama BAZNAS Kota Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Di tengah dinamika kehidupan kota, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menemukan pelajaran berharga...

Dinas Ketahanan Pangan Makassar Gelar Diseminasi Keamanan Pangan Segar Asal Tumbuhan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pangan yang aman dan sehat terus digencarkan. Melalui kegiatan...

Dr. Andi Widya Warsa Syadzwina, M.Ikom. Perempuan Indonesia Pertama Manajer Tim di Asia

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Tanggal 30 Oktober 2025, tidak saja merupakan momen paling membahagiakan bagi Andi Widya Warsa Syadzwina...