Karena Bukan Keturunan Tionghoa, Rumah Duka Budi Luhur Tolak Terima Jenazah Seorang Jemaat Gereja Bukit Zaitun

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Tapi ketika menghubungi pihak Rumah Duka Budi Luhur, EA mengaku terkejut ketika ditanyakan apakah almarhumah keturunan Tionghoa ? Setelah memberikan jawaban bahwa almarhumah bukan keturunan Tionghoa, komunikasi menjadi semakin sulit. Meski sudah menelpon berkali-kali, selalu pembicaraan diputus. “Mereka katakan akan berkoordinasi dulu, tetapi akhirnya menyatakan jenazah tante saya tidak bisa disemayamkan di sana,” ungkapnya.

Menurut EA, keluarga almarhumah merasa dipersulit, meskipun telah siap membayar biaya yang diperlukan. Pihak Rumah Duka Budi Luhur justeru menyarankan agar keluarga mencari rumah duka lainnya, termasuk rumah dùka yang ada di rumah sakit, kendati pilihan itu tidak memungkinkan dilakukan keluarga almarhumah.

Akibat penolakan itu, sehingga dalam kondisi darurat dan cuaca yang sangat tidak mendukung, pihak keluarga akhirnya sepakat membawa jenazah ke Gereja Bukit Zaitun untuk disemayamkan disana sekaligus melaksanaan prosesi keagamaan sebelum dimakamkan. “Kami tidak ingin bersoal panjang. Kami hanya butuh tempat yang layak untuk menyemayamkan tante kami sebab rumah keluarga di Maccini Sombala sedang dilanda banjir. Karena di Rumah Duka Budi Luhur dipersulit dan bahkan ditolak, tentunya gereja menjadi pilihan terbaik,” tandasnya.

Hingga berita ini dìtayangkan, belum ada penjelasan resmi dari pihak Rumah Duka Budi Luhur terkait alasan penolakan jenazah tersebut. (*)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Gelar Upacara Hari Pahlawan, Momentum Untuk Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bupati dan Wabup Sinjai Hadiri Musrenbang di Sinjai Barat

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Pemerintah Kabupaten Sinjai mulai melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026...

Pangdam XIV/Hasanuddin Kunjungi Korem 143/HO, Disambut Meriah dengan Tradisi Adat Tolaki

PEDOMANRAKYAT, KENDARI - Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Windiyatno, melakukan kunjungan kerja ke wilayah Korem 143/HO, Kendari, Sulawesi Tenggara,...

Mengenang Mappinawang : Selamat Jalan Kakak dan Sahabatku, Ammuliang maki ri Allah Ta’ala Akang

Oleh Salahuddin Alam Tidak biasanya tetiba seorang sahabat lama di LSM dan mantan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Wahyuddin...

Terharu Terima Penghargaan UNS, Mentan Amran : Ibu Saya Selalu Berpesan “Nak, Kamu Nanti Jadi Orang Besar”

PEDOMANRAKYAT, SURAKARTA – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman tak kuasa menahan haru saat memberikan orasi ilmiah...