PEDOMANRAKYAT, ENREKANG – Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan kesehatan dan karakter generasi muda, drg. Sri Siswaty Zaenal, M.Adm.Kes., selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Enrekang, menjadi Pembina Upacara di SMA Negeri 2 Enrekang pada Senin, 17 Februari 2025.
Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan berbagai wejangan penting yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi para siswa dalam menghadapi masa depan.
Generasi Muda, Pemimpin Masa Depan
Dalam amanatnya, drg. Sri Siswaty Zaenal menekankan, para siswa merupakan generasi yang akan memegang estafet kepemimpinan pada tahun 2045.
Oleh karena itu, mereka harus mempersiapkan diri sejak dini dengan membekali diri dengan ilmu pengetahuan, keterampilan, serta karakter yang kuat.
“Kalian adalah calon pemimpin masa depan. Maka, jadilah pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki semangat belajar yang tinggi,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan, perubahan dan kemajuan suatu bangsa sangat bergantung pada kualitas generasi mudanya.
Dengan membangun kebiasaan positif, seperti membaca, berpikir kritis, dan berinovasi, para siswa dapat berkontribusi dalam membangun bangsa yang lebih maju dan sejahtera.
Pentingnya Pola Makan Sehat dan Kebersihan Lingkungan
Selain menyoroti aspek kepemimpinan, drg. Sri Siswaty Zaenal juga menekankan pentingnya pola makan sehat dan kebersihan lingkungan sekolah.
Ia mengingatkan, menjaga kesehatan bukan hanya tentang menghindari penyakit, tetapi juga memastikan tubuh mendapatkan asupan gizi yang seimbang.
“Konsumsi makanan bergizi seperti sayur, buah, dan protein setiap hari sangat penting untuk menunjang kesehatan dan daya tahan tubuh,” jelasnya.
Ia juga menyoroti kebersihan kantin sekolah serta makanan dan minuman yang diperjualbelikan. Menurutnya, lingkungan sekolah yang bersih dan makanan yang sehat akan berkontribusi dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan produktif.
“Mari kita jaga kebersihan kantin dan lingkungan sekolah agar tetap sehat dan nyaman untuk belajar,” tambahnya.
Cegah Perundungan, Bangun Lingkungan yang Aman dan Nyaman
Dalam pesannya yang terakhir, drg. Sri Siswaty Zaenal menyoroti isu perundungan (bullying) yang masih menjadi perhatian di berbagai lingkungan, termasuk sekolah.
Ia menegaskan, tidak boleh ada bentuk perundungan di sekolah maupun di masyarakat. “Setiap individu memiliki hak untuk diperlakukan dengan hormat dan bermartabat. Jangan ada lagi perundungan di sekolah ini. Kita harus saling mendukung dan menghargai satu sama lain,” tegasnya.
Ia mengimbau para siswa untuk berani melaporkan jika mengalami atau menyaksikan tindakan perundungan. Menurutnya, membangun lingkungan yang aman dan nyaman di sekolah adalah tanggung jawab bersama.
“Jangan takut untuk berbicara dan mencari bantuan jika mengalami atau melihat kasus perundungan. Kita harus menciptakan lingkungan sekolah yang positif dan mendukung,” katanya.
Harapan untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Dengan pesan-pesan yang disampaikan, drg. Sri Siswaty Zaenal berharap seluruh siswa dapat menerapkan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari.
Ia menutup amanatnya dengan ajakan kepada para siswa untuk selalu menjaga kesehatan, meningkatkan disiplin, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
Kegiatan upacara ini mendapat apresiasi dari para guru dan siswa. Mereka mengaku mendapatkan wawasan baru yang bermanfaat, terutama terkait pentingnya menjaga kesehatan dan membangun karakter yang kuat.
Diharapkan, wejangan yang diberikan dapat menjadi inspirasi bagi para siswa untuk terus berkembang dan menjadi individu yang lebih baik di masa depan.(Hdr)