Pelantikan serentak ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk mempercepat transisi kepemimpinan daerah. Presiden Prabowo memilih tanggal 20 Februari 2025 sebagai simbol penyatuan, baik bagi kepala daerah yang tidak bersengketa maupun yang telah menyelesaikan proses hukum di Mahkamah Konstitusi. Langkah ini diharapkan mempercepat implementasi kebijakan di berbagai daerah.
Dengan kepemimpinan baru ini, Makassar siap memasuki babak baru dalam pembangunan. Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan kota yang lebih maju, inklusif, dan sejahtera. Harapan besar kini tertuju pada Appi dan Aliyah untuk membawa Makassar menuju masa depan yang lebih cerah. (*Rz)