Ribuan Masyarakat dan Penyandang Disabilitas Ramaikan Adhyaksa Charity Run Medan 2025

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Ribuan warga masyarakat dan penyandang disabilitas berbaur dalam kegiatan Adhyaksa Charity Run Medan 2025 bersama Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel) Kejaksaan Agung RI, Prof. Reda Manthovani dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Sumatera Utara (Forkopimda) di Lanud Soewondo, Kelurahan Suka Damai, Kecamatan Medan Polonia, Minggu (23/2/2025).

JAM Intel Reda Manthovani menyebut bahwa acara ini untuk menggelorakan kebersamaan bahwa olahraga untuk semua orang. Acara serupa juga sudah pernah dilaksanakan di kota lain, namun kali ini jauh lebih meriah.

"Olahraga ini adalah milik kita bersama termasuk teman-teman penyandang disabilitas. Maka, diharapkan dapat menyehatkan jasmani dan juga rohani," paparnya.

Kegiatan Adhyaksa Charity Run 2025, lanjut Reda akan digelar di Bali pada 27 April 2025 yang akan datang. Dan event ini bertaraf internasional, tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Idianto, SH, MH didampingi Wakajati Sumut Rudy Irmawan, SH, MH para Asisten dan Kajari mengatakan indahnya kebersamaan dalam keberagaman, karena acara ini selain diikuti ribuan peserta dari warga masyarakat kota Medan sekitarnya, juga ada peserta dari kaum disabilitas binaan National Paralympic Committe (NPC) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), artinya selain berolahraga bersama masyarakat, kegiatan seperti ini juga bisa jadi tempat bertemu dengan teman-teman dari berbagai kalangan sekaligus menjalin silaturahim dan mempererat tali silaturahim.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumatera Utara (Sumut) Dr. Ilyas S Sitorus mengatakan, Adhyaksa Charity Run Medan 2025 adalah sebuah kegiatan olahraga lari yang dipadukan dengan aksi sosial, bertujuan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam gaya hidup sehat sekaligus berbagi dengan sesama.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang tahunan yang menginspirasi banyak orang untuk terus menebarkan kebaikan. Menurutnya ini kegiatan sangat bagus, karena seluruh elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang berbaur dalam kegiatan olahraga ini termasuk melibatkan teman-teman disabilitas.

Baca juga :  Hindari Spekulasi, Polri Terus Perkuat Pembuktian Ilmiah di Kasus Brigadir J

Berdasarkan pantauan di lapangan, teman-teman disabilitas ikut lari dengan jarak 2 kilometer, sementara untuk masyarakat biasa jarak tempuhnya mencapai 5 kilometer.

"Kebersamaan masyarakat dengan teman-teman dari penyandang disabilitas menjadikan acara ini semakin berkesan karena tidak membeda-bedakan, mereka diberikan kesempatan yang sama untuk ikut dalam kegiatan olahraga bersama," tandas Ilyas S Sitorus.

Sebelumnya, menurut Panitia penyelenggara Tjhin Seng Huat alias Bona, yang juga Ketua Federasi Ice Skating Indonesia (FISI) Sumatera Utara (Sumut) mengatakan bahwa dalam rangkaian Adhyaksa Charity Run Medan 2025, dan Adhyaksa Runners, kemaren, Sabtu (22/2/2025) telah melaksanakan kegiatan bakti sosial yang diinisiasi oleh Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel) Prof. Reda Manthovani melalui Adhyaksa Runners. Kegiatan itu bertujuan untuk menumbuhkan semangat kepedulian sosial di tengah masyarakat dan memberikan manfaat langsung bagi mereka yang membutuhkan.

"Rangkaian kegiatan bakti sosial dimulai dengan pelepasan makhluk hidup (Fang Sheng) di area Vihara Jati Sakya. Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 280 ekor burung dan 280 ekor ikan dilepaskan sebagai simbol kepedulian terhadap kehidupan dan keseimbangan alam," papar Bona.

Masih menurut Bona, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke SLB-C Abdi Kasih yang dihadiri sekitar 100 siswa penyandang disabilitas dihadiri langsung JAM Intel Prof. Reda bersama Kajatisu, Idianto, SH, MH beserta jajaran, memberikan bantuan berupa peralatan belajar bagi para siswa.

Masih menurut Bona, dalam kegiatan bakti sosial ini adalah area sekitar De Kapal Cafe dan Resto, dengan penyaluran bantuan berupa paket sembako kepada sekitar 200 penyandang disabilitas di Kota Medan. Kegiatan ini menjadi puncak dari rangkaian bakti sosial dalam rangka Road to Adhyaksa Charity Run Medan 2025.

“Semoga kegiatan semacam ini tidak berhenti sampai di sini. Kegiatan ini dapat menjadi pemantik bagi kita semua untuk lebih peduli, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan kita. Karena manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial yang membutuhkan interaksi positif dan saling membantu dalam kehidupan sehari-hari,” tandas Bona menirukan ucapan Prof. Reda Jam Intel Kejagung.

Baca juga :  SMKN 5 Bantaeng Wakili Cabdis Wilayah V, Setiawan Aswad Seruput Kopi Tradisi

Hadir dalam Adhyaksa Charity Run Medan 2025, Kajati Sumut Idianto, Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Firdianto, Kapolda Sumut Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto, Danlanud Soewondo, Dankosek 1 Medan, Wakajati Jateng Sugeng Riyanta, Asintel Kejati Sumut Andri Ridwan, Aspidum Kejati Sumut Imanuel Rudy Pailang, beberapa Kajari, Kasubdit serta Kabid IKP Diskominfo Sumut Harvina Zuhra, Jurnalis cetak dan online serta undangan lainnya. (Rizky Zulianda)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bupati dan Wabup Sinjai Hadiri Musrenbang di Sinjai Barat

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Pemerintah Kabupaten Sinjai mulai melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026...

Pangdam XIV/Hasanuddin Kunjungi Korem 143/HO, Disambut Meriah dengan Tradisi Adat Tolaki

PEDOMANRAKYAT, KENDARI - Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Windiyatno, melakukan kunjungan kerja ke wilayah Korem 143/HO, Kendari, Sulawesi Tenggara,...

Mengenang Mappinawang : Selamat Jalan Kakak dan Sahabatku, Ammuliang maki ri Allah Ta’ala Akang

Oleh Salahuddin Alam Tidak biasanya tetiba seorang sahabat lama di LSM dan mantan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Wahyuddin...

Terharu Terima Penghargaan UNS, Mentan Amran : Ibu Saya Selalu Berpesan “Nak, Kamu Nanti Jadi Orang Besar”

PEDOMANRAKYAT, SURAKARTA – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman tak kuasa menahan haru saat memberikan orasi ilmiah...