“Saat ini, tantangan dalam bidang kemanusiaan semakin kompleks. Oleh karena itu, saya berharap PMI dapat terus berinovasi dan meningkatkan kapasitasnya dalam menangani berbagai situasi darurat dengan lebih efektif dan efisien,” ungkapny
Ia juga mengingatkan, bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial telah menjadi karakter bangsa Indonesia harus terus kita jaga dan perkuat. “PMI, sebagai organisasi kemanusiaan yang berada di garis depan dalam membantu masyarakat, harus terus menginspirasi dan mengajak lebih banyak pihak untuk terlibat dalam aksi-aksi sosial yang bermanfaat bagi sesama, terutama dalam memberikan pelatihan kepada masyarakat, tuturnya.
Ditempat yang sama Kepala BPBD Kab. Toraja Utara Alexander Limbong Tiku dalam rakor menyampaikan, pentingnya kekompakan dan koordinasi antar-PMI dalam merespon bencana serta meningkatkan layanan Unit Donor Darah (UDD).
“Rakor ini menjadi momentum bagi kita untuk saling belajar, berbagi pengalaman, dan merumuskan langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kinerja PMI,” ujar Pong Lexi sapaan akrab Alexander Limbong Tiku.
Hadir dalam rapat kordinasi, Bupati Toraja Utara yang juga Ketua PMI Frederik V.Palimbong, Wakil Bupati Andrew B. Silambi, Sekertaris Daerah Salvius Pasang, Asisten I Jermia Marewa, Ketua IDI dr. Hendrik Kalatimang, dr.Tono, dr. Remen, kepala Dinas kesehatan, kepala badan penanggulangan Bencana Daerah, Alexander Limbong Tiku, Kepala Markas PMI Toraja Utara Yaya Rundupadang dan segenap pengurus PMI, serta Anggota Damkar. (pri).