* Persiapan Media Tanam : Menyiapkan media tanam yang optimal untuk mendukung pertumbuhan tanaman secara maksimal.
* Pemilihan Bibit : Seleksi bibit unggul dilakukan dengan cermat untuk memastikan kualitas dan produktivitas panen.
* Penanaman dan Pemeliharaan : Proses penanaman dilakukan dengan teliti, disertai pemantauan rutin terhadap nutrisi dan pertumbuhan tanaman.
Sementara itu Kepala SMAN 2 Enrekang Sukayono, S.Pd., M.Pd., mengatakan, Selain tujuan menghasilkan sayuran segar secara berkelanjutan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa.
“Dengan menerapkan sistem hidroponik, sekolah turut mendidik generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan serta mengintegrasikan prinsip-prinsip pertanian modern ke dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lain untuk mengembangkan program serupa, sehingga pendidikan lingkungan hidup dan pertanian berkelanjutan semakin merata.
“Melalui pengalaman langsung ini, para siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan teoretis, melainkan juga keterampilan praktis yang berguna untuk masa depan,” Kepala UPT SMAN 2 Enrekang Sukayono, S.Pd.,M.Pd., menandaskan.(Hdr)