PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Makassar menggelar razia mendadak pada Senin malam (24/03/2025) usai Salat Tarawih, dalam rangka deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban menjelang Idul Fitri 1446 H.
Penggeledahan yang mengusung tema "Pemasyarakatan Bersih-Bersih” ini dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah, dengan menyasar Blok A.P. Pettarani di Kamar 8, 9, dan 10, serta Blok Emmy Saelan di Kamar 2, 5, dan 8 yang merupakan hunian khusus perempuan.
Barang Terlarang Ditemukan, Narkoba dan HP Nihil
Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan sejumlah barang terlarang seperti pisau rakitan, gunting, hanger besi, botol kaca, pisau cukur, dan korek gas. Semua barang tersebut langsung diamankan dan didata untuk dimusnahkan.
Meski ada temuan barang berbahaya, tidak ditemukan narkotika maupun handphone dalam razia kali ini. Jayadikusumah menegaskan, pengawasan di Rutan terus diperketat untuk mencegah peredaran barang terlarang.
"Ini bukti, kami tidak lengah dalam pengamanan. Petugas harus selalu menjaga integritas dan memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan," ujarnya.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap Wartelsuspas (Warung Telepon Khusus Pemasyarakatan) agar tidak disalahgunakan oleh warga binaan.
Over Kapasitas 117%, Keamanan Tetap Dijaga
Saat ini, Rutan Kelas I Makassar dihuni 2.174 warga binaan, padahal kapasitas normalnya hanya 1.000 orang. Dengan tingkat hunian yang mencapai 117,4% di atas kapasitas, pihak Rutan tetap berupaya menjaga kondisi tetap aman dan kondusif.
Menanggapi isu adanya perlakuan istimewa bagi warga binaan tertentu, Jayadikusumah dengan tegas membantahnya.
“Tidak ada perlakuan istimewa bagi siapa pun. Jika ada isu seperti itu, saya pastikan tidak benar,” tegasnya.
Razia Rutin untuk Rutan yang Aman dan Tertib
Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Andi Erdiyangsah Bahar memastikan, semua barang hasil penggeledahan telah diinventarisasi dan akan segera dimusnahkan.
Jayadikusumah menambahkan, kegiatan razia seperti ini akan terus dilakukan secara rutin dan mendadak untuk memastikan lingkungan Rutan tetap bersih, aman, dan tertib sesuai dengan semangat “Pemasyarakatan Bersih-Bersih” dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61.
“Kami berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban demi menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari barang terlarang,” pungkasnya.(Hdr)