Kasra akhirnya berusaha menyalip sebuah mobil truk box yang berada di depan dengan harapan mobil yang pengemudinya hendak diberikan teguran otomatis ikut berhenti. Setelah upayanya berhasil dan mobil itu berhenti, Kasra turun dari sepeda motornya lalu hendak menanyakan apa maksud sang pengemudi hendak menyerempetnya, dan juga sekaligus ingin memperingatkan untuk lebih hati-hati dalam berkendara.
“Saya hanya mauji bertanya apa alasannya sehingga saya mau diserempet ? Sekalian juga saya mau ingatkan agar lebih hati-hati dalam berkendara di jalan umum, jangan sampai ada orang lain yang jadi korban. Tapi alih-alih membuka kaca jendela mobilnya, pengemudinya justru merekam video menggunakan telepon selularnya yang diarahkan ke diri saya. Setelah itu mobil tersebut langsung tancap gas meninggalkan lokasi. Saya pun memutuskan untuk pulang ke rumah dan tidak mau mempersoalkan lagi kejadian itu,” beber Kasra.
Tapi hal tak terduga justru muncul esok harinya pada Jumat (18/4/2025) pagi ketika Kasra diperlihatkan sebuah postingan di akun instagram atas nama tanteee_ikkaaa. “Saya benar-benar terkejut tatkala anak saya tiba-tiba datang memperlihatkan postingan di akun instagram itu yang menuding saya adalah begal,” imbuhnya.
Karena merasa telah difitnah dan dirugikan serta dicemarkan nama baiknya, wartawan Cyberkriminal.com itupun memutuskan untuk melaporkan perihal tersebut ke SPKT Polres Maros. Ia pun berharap aparat kepolisian segera memproses laporannya dan memanggil pemilik akun untuk mempertanggungjawabkan postingannya dan membersihkan nama baik Kasra. (*)