Jeneponto Merayakan Hari Jadi ke-162 dengan Bergelimang Hadiah Pembangunan dari Gubernur Sulsel

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMAN RAKYAT - BONTOSUNGGU. Perayaan Hari Jadi Kabupaten Jeneponto yang ke-162 dipusatkan di halaman Kantor Bupati Jeneponto, Jalan Lanto Dg Pasewang, pada Kamis 01 Mei 2025.

Hari jadi yang ke 162 tahun Kabupaten Jeneponto bagaikan seorang gadis yang lagi ranum-ranumnya. Dihari yang berbahagia itu dia bergelimang hadiah pembangunan dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman.

Hadiah ini merupakan wujud komitmen pemerintah provinsi untuk terus mendukung pembangunan di Kabupaten Jeneponto.
Kini era evisien anggaran, tapi bagi daerah yang swa sembada pangannya meningkat termasuk Jeneponto tidak terdampak. Seperti pembangunan infrastruktur pengairan dan jalan yang anggarannya mencapai hampir Rp. 200 miliar.

Dihadapan para undangan, Sudirman mengatakan, " Pembangunan Jeneponto akan Terus Berlanjut," ujar Sudirman Suleman secara virtual

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan bahwa hadiah pembangunan ini sangat berarti bagi Kabupaten Jeneponto. Ia menekankan bahwa Jeneponto harus terus membangun dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.

Momen Bersejarah

Hari jadi ke-162 Kabupaten Jeneponto menjadi momen bersejarah untuk merefleksikan capaian yang telah diraih dan menatap masa depan yang lebih baik. Dengan hadiah pembangunan dari Gubernur Sulsel, diharapkan Kabupaten Jeneponto terus meningkatkan kualitas pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya.

*Kerja Sama yang Solid*

Hadiah pembangunan ini menunjukkan kerja sama yang solid antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam meningkatkan kualitas pembangunan di Sulawesi Selatan. Dengan kerja sama yang baik, diharapkan Kabupaten Jeneponto dapat menjadi lebih baik dan sejahtera.

*Masa Depan yang Cerah*

Dengan perayaan hari jadi ke-162 ini, Kabupaten Jeneponto menatap masa depan yang cerah dengan harapan yang lebih baik. Hadiah pembangunan dari Gubernur Sulsel menjadi motivasi bagi Kabupaten Jeneponto untuk terus meningkatkan kualitas pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya.

Baca juga :  Muh Basli Ali Tinjau Pembangunan Mesjid dan Jalan Hotmix di Bontomarannu

Minggirkan

" Pilkada sudah selesai, jangan ada lagi peng kotak - kotakan dalam penerintahan. Sekarang masanya bekerja. Saya tidak mau lihat bupati kerja sendiri. Yang bisa kerja kasih didepan, yang punya pelanggaran minggirkan," pesan Sudirman.

Sudirman minta tolong kepada para bupati, agar menyurat langsung apa saja yang dibutuhkan. Karena yang paling tahu wilayahnya adalah bupati itu sendiri.

Perhatian Gubernur Sudirman tertuju pada Kabupaten Jeneponto. Bukan tanpa alasan. Jeneponto salah satu kabupaten di Sulsel yang berhasil swasembada pangan dan secara pribadi merasa banyak berutang sama orang Jeneponto. Jeneponto-pun yg paling banyak dikunjungi bukan dalam rangka kampanye, tapi selebihnya silaturahmi.

Mengakhiri sambutannya, Gubernur Sulsel Sudirman Suleman berpesan, " kalo saya salah, tolong sampaikan dengan baik. Saya akan dengar," ujarnya.

Stunting Masih Tinggi

Bupati Jeneponto H. Paris Yasir, SE.,MM dalam sambutannya hanya mengingatkan kedepan kita harus kerja lebih keras untuk mengejar ketertinggalan, khususnya angka stunting masih sangat tinggi yakni 36,3 % memang ada penurunan dibanding tahun-tahun sebelumnya yang mencapai 39 %.

Jika merajut dari tema HUT Ke 162 tahun Jeneponto " Memperkuat Kohesi sosial, kolaboratif, dan berkinerja mewujudkan Jeneponto Bahagia " berarti kita dituntut kerja lebih giat untuk mencapai Jeneponto di 2030. Inshaa Allah.

Berbicara tentang potensi Jeneponto, Paris Yaser mengatakan Kabupaten Jeneponto daerah yang lengkap konturnya. Memiliki areal persawahan yang luas ( sudah terjangkau pengairan sekitar 7000 hektar), ada kawasan pantai dengan panjang 114 km. Sehingga tidak berlebihan jika dikatakan "Jeneponto diciptakan ketika Tuhan lagi senang"

Permasalahan serius selain stunting , jaringan irigasi yang rusak dan masih tingginya angka Anak Tidak Sekolah yang mencapai 3072 anak.

Visi Jeneponto bahagia 2030 dengan 7 Misi diantaranya perbaikan infrastruktur jalan direncanakan 20 km/ tahun , program 1000 rumah dalam 5 tahun, pengadaan air minum dan sanitasi dan pakaian seragam anak didik baru.

Baca juga :  Kehadiran Program Perkuatan Keimanan Ummat, Danny Berharap Sinergitas Menjaga Makassar

Sebelum mengakhiri sambutannya dengan pantun, Paris mengajak mari kita hilangkan kotak - kotak yang pernah ada ketika pilkada.

"Dari kelara sampe Bangkala
Semua suka makan gantala
Kalo semua sudah makkala
Jeneponto akan bahagia
Makan Coto dengan kekasih
Sekian terima kasih".( ab )

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Mayjen TNI Bangun Nawoko Tegaskan Komitmen Pengabdian dan Stabilitas Wilayah Kodam XIV/Hasanuddin

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pangdam XIV/Hasanuddin yang baru, Mayjen TNI Bangun Nawoko, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pengabdian dengan sepenuh...

Sorak, Peluh, dan Gol Kemenangan: Euforia Ulil Albab Cup V 2025 yang Tak Terlupakan

Di balik teriakan penonton dan debu lapangan Dusun Kalolo, ada semangat kebersamaan yang tumbuh — dari anak sekolah...

Kabar Gembira dari Makassar, UKI Paulus Dapat Izin Operasional Prodi Kedokteran

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR.- Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus Makassar resmi mendapatkan izin operasional untuk Program Studi Kedokteran (Program...

GP Ansor Soroti Serangan Tempo Ke Mentan di Tengah Isu Mafia Pangan

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor), H Muh Mabrur menyoroti seteru media Tempo...