Bunda PAUD, Dinas PK Pinrang dan FIP UNM Lakukan Penandatanganan MoU

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, PINRANG — Andi Sri Widiyati Irwan, selaku Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Pinrang, membuka secara resmi kegiatan Workshop Pendidikan Inklusi Perluasan Akses Layanan Pendidikan yang digelar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (FIP UNM) di Aula Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dis PK) Pinrang, Jum'at (9/5).

Kegiatan ini menghadirkan narasumber nasional yang juga Dekan FIP UNM, Prof Dr Abdul Saman, serta Dekan Fakultas Psikologi UNM, Dr H Ahmad, Keduanya memberikan pemaparan terkait pendekatan pendidikan dan psikologi dalam mendampingi anak yang berkebutuhan khusus.

Turut hadir Kepala Dinas PK Pinrang, Andi Matjtja, para pejabat lingkup Dis PK Pinrang serta para pemerhati pendidikan inklusi dan pihak-pihak terkait lainnya yang memiliki komitmen terhadap pengembangan pendidikan inklusif di Pinrang.

Sri Widiyati pada kesempatan itu, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya penting dalam memperluas akses layanan pendidikan, khususnya bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Pinrang.

Widiyati menyebut, pendidikan inklusi ini harus terus menjadi perhatian lintas sektor, agar peningkatan kualitas pendidikan benar-benar menyentuh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali.

“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kita bersama untuk memastikan seluruh anak, termasuk penyandang disabilitas, punya kesempatan yang sama dalam memperoleh layanan pendidikan, baik formal maupun non formal,” ujarnya.

Dia berharap, melalui kegiatan ini akan muncul langkah-langkah konkret dan berkelanjutan dalam memberikan ruang yang adil dan setara bagi seluruh anak-anak di Pinrang untuk tumbuh, belajar dan berkembang secara optimal.

Pada kegiatan ini, juga dirangkai dengan penandatanganan Dua buah Memorandum of Understanding (MoU) sebagai bentuk sinergi untuk memperkuat layanan pendidikan inklusi dan dukungan terhadap keluarga anak berkebutuhan khusus.

Baca juga :  Grebek Pesta Narkoba di Sinjai, Ditresnarkoba Polda Sulsel Ringkus Enam Terduga Pelaku

Dua MoU itu, masing-masing antara Dinas PK Pinrang dan Bunda PAUD dengan FIP UNM tentang Unit Pelayanan Disabilitas (ULD) sebagai bentuk upaya perluasan akses layanan pendidikan inklusi bagi anak berkebutuhan khusus serta MoU antara Dinas PK Pinrang, Bunda PAUD dengan Forum Keluarga Spesial Indonesia (Forkasi) tentang Konseling Keluarga berupa bentuk dukungan untuk keluarga yang berkebutuhan khusus. (busrah)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Pangdam XIV/Hasanuddin Terima Penghargaan dari Gubernur Sulsel pada HUT ke-80 RI

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima penghargaan istimewa dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman,...

Semangat Nasionalisme Warnai Syukuran HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kodam XIV/Hasanuddin

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kodam XIV/Hasanuddin menggelar syukuran puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di...

Ditutup oleh Camat, BKPRMI Sinjai Utara Sukses Adakan Aneka Lomba

PEDOMANRAKYAT, SINJAI - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Badan Komunikasi...

Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Akan Gelar Sekolah Tabligh #2 Zona II Pangkep, Barru, Jeneponto, dan Bantaeng, 1-14 September 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Sekolah Tabligh #2 siap digelar setelah pengurus Majelis Tabligh Muhammadiyah Sulsel melakukan kunjungan dan pertemuan dengan...