PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Fitriyah Latifah, murid SD Negeri Borong, membuktikan dirinya sebagai juara bulutangkis tunggal putri dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat kecamatan Manggala. Dengan kemenangan telak 21-3 dan 21-4 atas lawannya dari SD Inpres Batua, Fitriyah menunjukkan keterampilan dan dedikasinya dalam olahraga bulutangkis.
Dalam laman induk olahraga bulutangkis PBSI.id terkait ranking nasional tunggal putri, kategori tunggal anak-anak putri, terdapat nama Fitriyah Latifah. Pemain bulutangkis asal PB Karsa Mandiri Makassar itu berada di ranking 96 dari 145 nama atlet bulutangkis kategori tunggal anak-anak putri.
Keberhasilan Fitriyah tidak lepas dari dukungan sekolah dan orang tuanya. SD Negeri Borong, di bawah pimpinan Plt Kepala UPT SPF M Amin Syam, berkomitmen untuk terus menyumbang atlet-atlet berprestasi dalam berbagai ajang, termasuk O2SN.
O2SN merupakan ajang talenta di bidang olahraga yang ditujukan untuk peserta didik SD/MI/sederajat. Lomba ini diadakan secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan, daerah, hingga nasional.
Semua cabor diadakan di GOR Perdos Unhas, di Manggala, kecuali untuk lomba renang digelar di Kolam renang FIK UNM Banta-Bantaeng.
Dengan prestasi yang telah diraih, Fitriyah diharapkan dapat terus mengharumkan nama sekolah dan daerahnya dalam berbagai kejuaraan bulutangkis di masa depan. Dukungan dari sekolah dan orang tua akan menjadi kunci bagi Fitriyah untuk terus berkembang dan mencapai kesuksesan lebih besar.
SD Negeri Borong mengikuti 3 cabor, yakni bulutangkis, atletik, senam. Untuk senam, sekolah ini masuk 10 besar. Tim senam SD Negeri Borong terdiri dari Dzafran, Icha, Nayla, Nabila, Zahra dan Syafa.
Dari 10 besar ini akan disaring lagi menjadi 5 besar. Selanjutnya, dari 5 besar itu dipertandingkan kembali untuk mencari juara 1, 2 dan 3.
Atas raihan prestasi ini, Plt Kepala UPT SPF SD Negeri Borong, M Amin Syam, S.Pd. Gr, berharap semoga ke depan sekolahnya tetap menyumbang atlet-atlet untuk diikutkan dalam O2SN ke tingkat kota dan tingkat nasional.
Orang tua dan sekolah, lanjut Amin Syam, juga diharap terus berkolaborasi guna mendukung anak-anaknya dalam berbagai ajang lomba, baik itu O2SN , FLS3N maupun OSN. ( ab/r )