Puncak acara adalah penyampaian materi oleh Kepala Bintaljarahdam XIII/Merdeka, Kolonel Inf Syarifuddin, S.Ag., M.I.Pol. Dengan tajuk “Aku Bangga Jadi Prajurit TNI”, Syarifuddin mengajak para peserta menggali kembali jatidiri sebagai abdi negara.
Kolonel Syarifuddin menekankan, loyalitas, keteguhan iman, serta ketahanan keluarga merupakan tiga pilar utama kekuatan seorang prajurit di tengah kompleksitas tugas.
“Di tengah tekanan medan, yang menyelamatkan seorang prajurit bukan hanya senjata, tapi juga doanya istri dan anak di rumah,” ucap Syarifuddin.
Ia mengingatkan pula kepada anggota Persit yang suaminya tengah bertugas di perbatasan RI–Papua Nugini untuk selalu menjaga iman dan memberi dukungan rohani dari jauh.
“Kegiatan ditutup dengan laporan akhir serta sesi foto bersama. Meski sederhana, kegiatan ini meninggalkan kesan yang mendalam,” ungkapnya.
Tidak hanya menguatkan mental para prajurit, tapi juga menyalakan kembali semangat istri-istri mereka untuk terus berperan sebagai penjaga semangat di balik garis depan, Kepala Bintaljarahdam XIII/Merdeka, Kolonel Inf Syarifuddin, menandaskan. (Hdr)