PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Semangat, disiplin, dan loyalitas tinggi menjadi napas dalam kunjungan kerja penuh energi yang dilakukan Komandan Kodim (Dandim) 1408/Makassar, Kolonel Inf Franki Susanto, SE ke Koramil 1408-08/Makassar, Jumat (16/5/2025). Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, tapi menjadi momen penting untuk menyalakan kembali jiwa militansi prajurit dan keteladanan keluarga besar TNI.
Berlokasi di Jalan Kerung-Kerung, Kecamatan Makassar, suasana hangat dan penuh semangat terasa sejak awal. Hadir dalam acara, Pjs Kasdim 1408/Makassar Mayor Inf Jasmawan, Danramil 1408-08/Makassar Mayor Kav Salahuddin, S.Sos, Pasi Intel Kodim 1408/Makassar Mayor Inf Muhammad Amir, Danramil 1408-05/Mariso Mayor Inf Iskandar, Danramil 1408-12/Tamalanrea Kapten Chk Lutfi Giska, Pasi Ops Kodim 1408/Makassar Kapten Inf Mulyono, Pasi Ter Kodim 1408/Makassar Kapten Inf Husni S, Danyunit Kodim 1408/Makassar Kapten Herman, Wadanramil 1408-08/Makassar Kapten Supriadi Cba, Pasandi Kodim 1408/Makassar Lettu Inf Naswar dan anggota Koramil 1408-08/Makassar, Ibu Persit dan BK, serta Ketua Persit KCK Cabang XI Kodim 1408/Makassar PD XIV/Hasanuddin, Ny. Santy Franki Susanto, yang memberikan arahan khusus kepada para istri prajurit.
Dalam sambutannya, Kolonel Franki menyuarakan pesan yang membakar semangat: “Jangan pernah merasa kurang. Hidup sebagai prajurit bukan untuk bermewah-mewah, tapi untuk mengabdi dengan ikhlas dan penuh kebanggaan.” Dandim menegaskan bahwa kehormatan seorang prajurit terletak pada sikap, bukan pada penampilan.
Tidak hanya itu, Kolonel Franki juga menyoroti pentingnya menjaga etika digital. “Apa yang kita unggah di media sosial harus mencerminkan kehormatan sebagai prajurit. Satu jempol bisa mengangkat citra, tapi satu klik ceroboh bisa menjatuhkannya,” ujarnya.
Ketegasan juga datang dari Ketua Persit, Ny. Santy Franki Susanto, yang memompa semangat anggota Persit agar menjadi wajah positif dari keluarga militer. “Jangan remehkan peran kalian. Persit adalah kekuatan moral dan simbol kehormatan. Tampil sederhana, bertutur santun, dan bijak bermedia sosial adalah bentuk nyata dari loyalitas kita pada institusi,” tegasnya.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan makan malam yang bukan hanya mempererat silaturahmi, tapi juga memperkuat rasa bangga menjadi bagian dari TNI AD. Suasana penuh kehangatan ini menjadi penegas bahwa kebersamaan, disiplin, dan rasa hormat adalah fondasi kuat yang terus dijaga.
Kunjungan ini bukan hanya kunjungan, ini adalah suntikan semangat, pemantik loyalitas, dan pengingat bahwa menjadi prajurit dan keluarga TNI adalah kehormatan yang harus dijaga setiap saat. (*Rz)
