OJK dan Bank Sulselbar Tanamkan Literasi Keuangan Sejak Dini di SMAN 2 Enrekang

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, ENREKANG – Edukasi literasi keuangan kembali digalakkan di bangku sekolah. Kali ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan menggandeng Bank Sulselbar Cabang Enrekang menggelar sosialisasi keuangan di SMA Negeri 2 Enrekang, Senin, 26 Mei 2025. Kegiatan itu diikuti 315 peserta, terdiri dari 300 siswa dan 15 guru.

Bertempat di Masjid Nurul Ilmi, kompleks UPT SMA Negeri 2 Enrekang, kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Sekolah, Sukayono, S.Pd., M.Pd.

Dalam sambutannya, Sukayono menekankan pentingnya penguasaan keterampilan finansial sejak usia sekolah.

“Anak-anak perlu dibekali pemahaman yang benar tentang bagaimana mengelola uang secara bijak agar tidak mudah tergoda tawaran finansial yang menyesatkan,” ujar dia.

Materi edukasi disampaikan oleh perwakilan OJK dan Bank Sulselbar. Mereka membahas empat pokok bahasan, yaitu, pengenalan OJK dan fungsinya, manajemen keuangan pribadi, pemahaman produk keuangan, serta keamanan dalam bertransaksi.

Para siswa tampak antusias mengikuti pemaparan, terutama saat pembicara menyinggung praktik menabung, cara menyusun anggaran, serta mengenali modus penipuan digital yang kian marak.

“Kami jadi tahu ternyata transaksi digital pun harus hati-hati. Jangan mudah tergiur hadiah atau link mencurigakan,” kata Farhan, siswa kelas XI.

Salah satu tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar, sejalan dengan program Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) yang digagas pemerintah.

“Literasi keuangan bukan sekadar tahu cara menabung, tapi juga membekali generasi muda dengan kecakapan mengambil keputusan finansial yang sehat,” ujar perwakilan OJK Sulsel, dalam sesi tanya jawab.

Bank Sulselbar juga memperkenalkan produk simpanan pelajar dan layanan perbankan digital yang aman bagi usia sekolah. Edukasi ini, kata mereka, merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan komitmen mendukung inklusi keuangan nasional.

Baca juga :  Gagasan Koperasi Merah Putih Dinilai Strategis untuk Lindungi Komoditas Lokal

Tambah Sukayono, fengan kegiatan seperti ini, SMA Negeri 2 Enrekang berharap bisa menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Enrekang dalam mengintegrasikan literasi keuangan ke dalam lingkungan pendidikan.

“Bukan hanya siswa, para guru pun ikut belajar. Ini investasi jangka panjang untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga bijak secara finansial,” Kepala UPT SMA Negeri 2 Enrekang, Sukayono, S.Pd., M.Pd, menandaskan. (Hdr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Aksi Nyata Pelayanan Publik, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Sambung Jawa Kawal Pelajar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Sinergitas TNI–Polri kembali terlihat nyata di Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang Kota Makassar melalui kegiatan...

Kompol Mursalim Pimpin Renovasi Sumur Umum di Pekuburan Beroangin

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Komandan Batalyon (Danyon) A Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Kompol Mursalim M., S.E., M.M., memimpin langsung...

“Bicara Sejarah, Sejarah Berbicara” Siapa Itu Daeng Mangalle?

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR - Di sebuah sudut kota Makassar, bukan di ruang seminar atau gedung megah berpendingin udara,...

MOI Wajo Desak DPRD Gelar RDP, Aset dan Program Persutraan Diduga Mangkrak

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Aspirator Perkumpulan Perusahaan Media Online Indonesia (MOI) DPC Kabupaten Wajo, Marsose Gala, mendesak DPRD Kabupaten...