“Konferensi ini tentu bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum penting untuk melahirkan pemimpin dan pengurus yang kompeten di tubuh organisasi PWI Pinrang. Tentu, hasil ini akan membawa arah organisasi ke depannya melalui gagasan dan kerja nyata,” harap Haswidy.
Haswidy berharap, dalam proses kegiatan ini dapat berlangsung demokratis, kompeten dan berintegritas tinggi, serta mampu membangun organisasi PWI melangkah maju,” imbuhnya.
Wakil Ketua PWI Sulsel Bidang Organisasi, Manaf Rahman yang memimpin Sidang pleno Ketiga menyampaikan, dalam proses verifikasi faktual calon Ketua PWI Pinrang, ditetapkan hanya 2 Calon yang memenuhi syarat, masing-masing Mantan Ketua PWI Pinrang Periode 2021-2024, Muhammad Nur dan Rudy Hartono, Anggota PWI Pinrang.
Sebelumnya, Ketua Panitia (OC), Abd Rauf (OC) menyebutkan, dari jumlah anggota PWI kabupaten Pinrang yang memiliki kartu biasa sebanyak 20 orang, tetapi hanya 10 yang masih aktif dan memiliki hak pilih dan dipilih.
Dalam proses konferensi tersebut, saat memasuki sesi pembacaan Visi Misi, Rudy Hartono, yang sebelumnya juga maju menjadi Calon Ketua menyatakan mengundurkan diri. Hingga akhirnya, Muhammad Nur terpilih secara aklamasi dan ditetapkan sebagai Ketua PWI kabupaten Pinrang periode 2025-2028. (busrah)