Tangis Tukang Bubur di Ujung Tanah Suci

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Perjalanan ibadah mereka tak selalu mudah. Ibadah haji, sebagaimana diketahui, menuntut fisik yang kuat. Tapi sang ibu sudah renta, berjalan pun harus dibantu.

Cici setia mendorong kursi rodanya, tak peduli siang atau malam, ramai atau padat. Baginya, inilah jalan pengabdian yang paling luhur.

Namun Cici juga mengakui, perjalanan mereka dipermudah oleh pelayanan yang diterima di sana. Ia menyebut para petugas haji, baik dari kloter maupun sektor Arab Saudi, sangat membantu.

“Fasilitas seperti bus shalawat dan layanan murur benar-benar menyelamatkan. Kalau tidak, mungkin kami tidak bisa menyelesaikan semuanya,” katanya.

Di balik pujian itu, ada juga kisah-kisah kecil yang tak tersorot kamera, malam tanpa tidur di Mina, tangis diam-diam saat Tawaf Wada’, dan rasa sesak ketika mendengar, esok mereka akan kembali ke Indonesia.

“Rasanya seperti ingin menunda pulang. Tapi saya tahu, semua ada akhirnya,” kata Cici, pelan.

Kloter 36 sendiri berisi 392 jemaah asal Sulawesi Tenggara. Dua orang tanazul lebih awal, dua lainnya bergabung dari kloter sebelumnya.

Menurut petugas kloter, H. Fardin, seluruh jemaah berada dalam kondisi stabil. Ia meminta doa agar perjalanan mereka lancar hingga tiba di kampung halaman.

Bagi Cici, momen ini lebih dari sekadar ibadah haji. Ia menyebutnya “hadiah hidup”. “Saya cuma tukang bubur. Tapi karena doa ibu, saya sampai di tempat paling mulia di muka bumi. Mungkin ini cara Tuhan menunjukkan, semua orang berhak punya mimpi,” tuturnya.

Kini, ia pulang dengan hati penuh. Bukan hanya karena telah menuntaskan rukun Islam kelima, tapi juga karena ia tahu telah menunaikan satu hal yang lebih dalam, yaitu menjadi anak yang berbakti. (Hdr)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Perbaiki Kualitas Air, Tim PKM UMI Terapkan Penyaringan Air Sederhana Di Pucak Maros

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Pangdam XIV/Hasanuddin Sambut Kunjungan Silaturahmi Rombongan PT. Bank Mandiri Taspen

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Windiyatno didampingi sejumlah Pejabat Utama (PJU) Kodam menerima kunjungan Silaturahmi dari rombongan...

Pangdam XIV/Hasanuddin Hadiri Pisah Sambut Danlantamal VI dan Dankodaeral VI

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno didampingi Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Sugeng Hartono, S.E., M.M., menghadiri...

HUT ke-80 RI, Babinminvetcaddam XIV/Hsn Gelorakan Nasionalisme dengan Karya Bakti di Situs Sejarah

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Badan Pembinaan Administrasi Veteran dan Cadangan (Babinminvetcaddam) XIV/Hasanuddin menggelar Karya Bakti dalam rangka memperingati HUT...

Demonstrasi Tolak Kenaikan PBB di Bone Dinodai Mobilisasi Massa Luar, Pengamat: Ada Pihak yang Memanfaatkan

PEDOMANRAKYAT, BONE – Aksi demonstrasi menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Bone...