Libur Sekolah Diisi Khitan Gratis, Kolaborasi Masjid Nur Ida Royani dan Lem Nusantara

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Sebanyak 30 anak mengikuti program sunat modern gratis yang digelar oleh Masjid Nur Ida Royani Peduli bekerja sama dengan Khitan LEM Nusantara.

Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Ayu lantai 2, Jalan Andi Paggarru Sengkang, Kabupaten Wajo, Kamis (10/7/2025).

Ketua panitia pelaksana, H. Muhammad Alfan, mengatakan, peserta yang mengikuti program ini berasal dari berbagai kalangan, termasuk anak yatim, kaum dhuafa, dan masyarakat umum.

"Sebenarnya biaya sunat modern ini bisa mencapai jutaan rupiah, namun hari ini semuanya kami gratiskan, kami ingin anak-anak mendapatkan fasilitas khitan yang baik dengan hasil optimal,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, kegiatan ini merupakan yang pertama kalinya dilaksanakan, dan direncanakan akan menjadi agenda rutin setiap libur sekolah agar tidak mengganggu proses belajar anak.

Program khitan massal ini sepenuhnya didanai oleh keluarga pemilik Hotel Ayu dan Toko Ayu, yakni keluarga besar H. Muhammad Idrus.

Salah satu orang tua peserta, H. Suryadi, mengaku sangat bersyukur dan menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini.

"Terima kasih kepada keluarga besar H. Muhammad Idrus dan PT Ayu Group, semoga kegiatan ini bernilai ibadah dan beliau sekeluarga selalu diberi kesehatan, kelancaran rezeki, dan keberkahan hidup,” tuturnya.

Menariknya, setelah menjalani proses sunat, para peserta tidak pulang dengan tangan kosong, anak-anak yang ikut sunatan mendapatkan hadiah berupa perlengkapan sekolah sebagai bentuk apresiasi dan penyemangat dalam menempuh pendidikan.
(Deden)

Baca juga :  Jogging dan Bersepeda di CPI Terasa Di luar Negeri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

SuarAsaESA #8: Sekolah Bisa Semerdeka Ini Belajar Bersama Sanggar Anak Alam Yogyakarta

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA - Sore yang hangat di Rumah Buku SaESA kembali membuka percakapan dengan napas yang sama: pendidikan...

Jejak Dua Generasi Pejuang Makassar

Oleh Arjuna Asnan Amin Alumni Departemen Sejarah, FIB Universitas Hasanuddin Di Makassar, setiap nama jalan sesungguhnya menyimpan kisah. Ada sosok...

Kapolrestabes Medan Berikan Ultimatum Akan Tindaki ‘Panglong’ dan ‘Gudang Botot’ yang Terima Barang Hasil Curian

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak mengultimatum akan menidak tegas kepada 'Panglong' (tempat...

Ambrin BW Simbolon: Jadikan Perbedaan Sebagai Kekuatan

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Indonesia lahir dari semangat perbedaan yang disatukan lewat semangat Sumpah Pemuda yang diwariskan sampai sekarang....