PEDOMAN RAKYAT - GOWA. Perwakilan pengurus dan perwakilan anggota Arisan IKB PPSP IKIP UP, Sabtu 19/07/2025 melakukan peninjauan lokasi untuk pelaksanaan arisan di Malino Kabupaten Gowa - Sulsel.
Mereka berencana memilih lokasi yang strategis dan indah, yaitu dekat Air Terjun Ketemu Jodoh. Menariknya, pemilik kawasan tersebut adalah Pidris Zein, alumni PPSP Angkatan 82.
Dengan lokasi yang dekat dengan Air Terjun Ketemu Jodoh, pengurus dan anggota arisan berharap dapat menciptakan suasana yang santai dan menyenangkan bagi para peserta. Keindahan alam dan udara yang sejuk di Malino juga diharapkan dapat menambah kenyamanan dan kebersamaan antar alumni.
Keterlibatan Pidris Zein sebagai pemilik kawasan menambah kesan spesial pada acara ini. Semoga dengan adanya dukungan dari alumni, arisan ini dapat berjalan lancar dan menjadi momen yang berkesan bagi semua peserta.
Dengan persiapan yang matang dan lokasi yang indah, diharapkan arisan ini dapat menjadi sukses dan mempererat silaturahmi antar alumni IKB PPSP IKIP UP. Semoga acara ini dapat menjadi wadah bagi para alumni untuk berbagi pengalaman, memperbarui kenangan, dan membangun jaringan yang lebih kuat.
Keunikan Air Terjun
Air Terjun Ketemu Jodoh di Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan keindahan dan kesejukan. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter dengan aliran air yang deras dan dikelilingi oleh pepohonan hijau yang rimbun, menciptakan suasana asri dan sejuk.
Air Terjun Ketemu Jodoh memiliki keunikan tersendiri dengan dua aliran air yang menyatu dan membentuk kolam alami yang jernih. Kolam ini sangat cocok untuk berenang atau bermain air. Selain itu, air terjun ini juga dikelilingi oleh tebing-tebing yang curam dan batu-batu besar, menambah kesan eksotis tempat ini.
Mitos dan Sejarah
Nama "Ketemu Jodoh" sendiri berasal dari mitos yang beredar di masyarakat setempat. Dikisahkan bahwa seorang bangsawan bernama Karaeng Bulu Takapala bertemu dengan pemuda asing yang mengadu nasib kepada alam dan berharap menemukan jodohnya. Ajaibnya, pemuda tersebut kemudian bertemu dengan seorang wanita yang menjadi jodohnya. Sejak itu, air terjun ini dinamakan "Ketemu Jodoh" dan menjadi destinasi wisata yang populer bagi mereka yang mencari keindahan alam dan berharap menemukan jodoh. ( ab )
